BANYUWANGI SELATAN,PERHUTANI (12/6/2025) | Sebagai upaya memberikan dukungan untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja pada Mahasiswa selaku generasi muda terkait Pengelolaan Hutan, Perhutani KPH Banyuwangi Selatan memberikan Materi Bidang Produksi Kayu pada Mahasiswa Universitas Mataram (UNRAM) yang melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) di petak 20a RPH Pecemengan BKPH Pedotan KPH Banyuwangi Selatan Desa Sambirejo Kec. Bangorejo Kab.Banyuwangi pada Kamis (20/6).
Administratur Perhutani Banyuwangi Selatan melalui Asper BKPH Pedotan Rizki Arief menyampaikan dukungan dan supportnya atas pembelajaran pada Mahasiswa Unram Fakultas Pertanian yang melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) yakni Pengelolaan Hutan Lestari (PHL) Berbasis Lanskap Ekosistem, dimana Pengelolaan Hutan secara Lestari dengan penerapan tiga aspek yang harus berjalan seimbang yakni Aspek Ekologi, Ekonomi dan Sosial. “Termasuk bidang Produksi melalui kegiatan Tebangan jenis E (Tebang Penjarangan) merupakan proses pemeliharaan dari kegiatan pengelolaaan hutan yang merupakan bagian dari Aspek Ekologi dan Ekonomi agar hutan tetap lestari masyarakat sejahtera,” tuturnya.
Selanjutnya penyampaian materi bidang Tebangan E oleh jajaran Seksi Produksi KPH Banyuwangi Selatan Sujarwo, “bahwa kegiatan Tebangan ada beberapa jenis antara lain Teb. A,B,C,D dan Teb. E, untuk kali ini kita belajar untuk jenis Tebangan E adalah kegiatan tebangan penjarangan merupakan kegiatan silvikultur kelola kawasan hutan untuk memperoleh tegakan normal di akhir daur, yang dalam pelaksanaanya untuk Tebangan Penjarangan diutamakan penebangan pada pohon yang tidak normal antara lain pohon yang penyakit, cacat, tertekan dan inger-inger dengan istilah pecel teri,” terang Jarwo.
Sementara mahasiswa PKL Dhifa Auliya Luthfi R mewakili rekannya menyampaikan terima kasih atas dukungan Perhutani Banyuwangi Selatan menerima mahasiswa untuk melakukan kegiatan Magang/PKL dalam Praktek Pengelolaan Hutan Produksi Lestari,” katanya,
Dhifa Auliya menambahkan dari kegiatan PKL ini, kami berharap mampu memgimplementasikan teori dan praktek dengan hardskill dan softskill, mengerti dan memahami alur administrasi kehutanan & kelembagaan, mampu menjadi motivator/komunikator dan problem solver bidang Pengelolaan Hutan Lestari serta mampu memahami tata kelola kehutanan termasuk bidang produksi tebangan E (tebang penjarangan) di Hutan Kelola Perhutani yang dapat memberikan pengalaman kerja bagi mahasiswa yang berkaitan dengan pengembangan softskill seperti integritas, tanggung jawab, kedisiplinan, komunikasi, kerjasama, kemampuan dalam manajemen waktu,” pungkasnya. (Kom-PHT/Bws/Dik).
Editor:Lra
Copyright©2025