BALAPULANG, PERHUTANI (25/04/2025) | Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Balapulang terus memperkuat sinergi dengan mitra pengelola wisata melalui Rapat Evaluasi Pengelolaan Wisata pasca Lebaran yang dilaksanakan oleh pengurus Wana Wisata Dadablangan pada Kamis (24/04).
Pengurus Wana Wisata Dadablangan merupakan mitra Perhutani dalam pengelolaan wisata di Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Malahayu, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Banjarharjo Barat, yang berada di wilayah pangkuan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Gegerhalang, Desa Malahayu, Kecamatan Banjarharjo, Kabupaten Brebes.
Rapat evaluasi ini dihadiri oleh Kepala Sub Seksi Agroforestry dan Ekowisata, pengurus LMDH, serta pengelola wisata.
Administratur KPH Balapulang, Sugeng Bowo Leksono, melalui Kepala Sub Seksi Agroforestry dan Ekowisata, Mamat Surahmat, menyampaikan bahwa sinergi antara Perhutani, LMDH, dan pengelola wisata dalam pengelolaan wisata telah memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar serta mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat sekitar hutan.
“Kolaborasi ini membuktikan bahwa pengelolaan wisata berbasis kemitraan dapat berjalan dengan baik. Ke depan, kami berharap pengelolaan wisata dapat semakin profesional, berkelanjutan, dan tetap mengutamakan kelestarian lingkungan serta kenyamanan pengunjung,” ujarnya.
Pengelola Wana Wisata Dadablangan, Mustafid, menyampaikan terima kasih atas pendampingan dari Perhutani. Melalui sinergi ini, pihaknya selaku mitra berkomitmen untuk terus meningkatkan kerja sama yang harmonis dalam pengelolaan wisata berbasis masyarakat dan kelestarian hutan. (Kom-PHT/BPL/Pku)
Editor: Tri
Copyright © 2025