BANDUNG UTARA, PERHUTANI (28/07/2023) | Perum Perhutani Divisi Regional jawa Barat dan Banten bersama Perum  Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Bandung Utara hadir dalam pelaksanaan kegiatan rapat koordinasi menghadapi musim kemarau dan simulasi antisipasi Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla), bertempat di Taman Hutan Raya (Tahura) Kabupaten Bandung, pada hari Selasa (25/07).

Rapat koordinasi tersebut dihadiri oleh Kepala Perum Perhutani Divisi Regional Jawa Barat dan Banten Asep Dedi Mulyadi, Perum Perhutani Divisi Regional Jawa Barat   Yudha Suswardhanto, Kepala Departemen Sumber Daya Manusia (SDM), Umum dan IT Agus Yulianto, Administratur KPH Bandung Utara dan KPH Bandung Selatan Arif Marghana, Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Barat Dodit Adrian beserta jajaran, Kepala Tahura Juanda Bandung Budiansyah, Komandan Regu (Danru) Polisi Kehutanan (Polhut) Budi Hartono dan Junaedi beserta anggota Polhut KPH dan Perum Perhutani Divisi Regional Jawa Barat dan Banten, serta para personil Tahura Ir.H.Juanda. 

Dalam keterangannya, Asep Dedi Mulyadi mengungkapkan kejadian karhutla memiliki potensi yang tinggi ketika musim kemarau dan rata-rata terjadi akibat oleh manusia baik sengaja ataupun yang tidak sengaja. Sehingga perlu adanya kesadaran dari semua pihak termasuk masyarakat sekitar untuk ikut andil dalam pencegahan karhutla.

“Diperkirakan akan terjadi musim kemarau panjang di tahun ini akan tetapi sebagian besar kasus kebakaran hutan dan lahan diakibatkan oleh Manusia, baik secara di sengaja ataupun tidak. Komunikasi Sosial terhadap masyarakat perlu dilakukan agar kesadaran akan bahaya dan kerugian dari kerusakan dan dampak dari kebakaran hutan dapat diminimalisir,” jelasnya.

Budiansyah pun menyebutkan bahwa berdasarkan dari tahun-tahun sebelumnya, penyebab kebakaran hutan dan lahan memiliki potensi 90% disebabkan oleh aktivitas dan kelalaian dari manusia.

“Kami akan terus berkoordinasi dengan Perhutani, baik di wilayah KPH Bandung Utara dan KPH Bandung Selatan, serta melakukan pencegahan dengan memberikan sosialisasi kepada masyarakat sekitar hutan,” tambahnya

Setelah dilakukan kegiatan rapat koordinasi juga dilakukan pula simulasi gabungan terkait antisipasi karhutla, serta melakukan pengecekan persiapan dan kelengkapan Alat Pelindung Diri (APD) setiap personil dari anggota Polhut Perum Perhutani dan Dinas Kehutanan.

(Kom-PHT/Bdu/Dan)

Editor : AGS

Copyright©2023