NGAWI, PERHUTANI (17/10/2023) | Peduli kepada warga miskin yang rumahnya habis dilalap si jago merah akibat kebakaran di dusun Ngubalan Desa Bangunrejo Kidul Kecamatan Kedunggalar Ngawi, Perhutani memberikan bantuan uang tunai senilai Rp. 20 juta yang diserahkan pada Senin (16/10).

Bantuan tersebut diserahkan oleh Administratur Perhutani KPH Ngawi Tulus Budyadi kepada dua orang warga  yang benar-benar sangat membutuhkan bantuan untuk pembangunan kembali rumahnya, yakni Darmo Paidi dan Harno Handoyo, yang masing masing menerima Rp. 1o juta.

Tulus menyampaikan, bahwa bantuan tersebut atas usulan dari Pokja Penanggulangan Bencana Desa Bangun Rejo Kidul kepada Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Ngawi sekitar bulan Juli 2023  lalu dan baru bisa terealisasi pada bulan Oktober ini, katanya.

Menurutnya, bantuan ini merupakan kontribusi Perhutani dalam kegiatan sosial kemasyarakatan, sebagai bentuk tanggung jawab sosial perusahaan kepada warga sekitarnya. Salah satunya memberikan bantuan untuk warga yang rumahnya masuk dalam kategori rumah tidak layak huni (RTLH) .

“Semoga bantuan ini bisa meringankan beban warga yang mengalami musibah tersebut, apalagi penerima bantuan ini usianya sudah senja,” pungkas Tulus.

Ketua Pokja Penanggulangan Bencana Desa Bangun Rejo Kidul, Haryanto mengapresiasi bantuan yang diberikan oleh Perhutani. Menurutnya, dia juga telah menghimpun bantuan secara gotong royong dan dari Dinas lainnya untuk bisa membantu warga terdampak kebakaran tersebut,

Selain bantuan untuk pembangunan rumah, kami juga menghimpun bantuan kebutuhan pokok  berupa sembako, pakaian, selimut dan alat dapur, sehingga diharapkan bantuan tersebut dapat memberikan rasa nyaman bagi korban, tandasnya.

Sementara itu Camat Kedunggalar Sumarsono, mewakili warganya menyampaikan terima kasih kepada semua pihak termasuk Perhutani.

“Kami sampaikan terimakasih kepada segenap jajaran Perhutani KPH Ngawi atas kepeduliannya kepada warga kami yang mengalami musibah kebakaran, semoga bantuan ini bermanfaat dan menjadi berkah untuk Perhutani,” tuturnya. (Kom-PHT/Ngw/Rth)

Editor : LRA

Copyright © 2023