Perhutani Perhutani Banyuwangi Selatan Perkuat Sinergi dengan Stakeholder Lewat Ngopi Bareng |

BANYUWANGI SELATAN,PERHUTANI (23/09/2025) | Dalam rangka memperkuat sinergi sekaligus menangkap peluang kerja sama, Administratur Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Banyuwangi Selatan bersama sejumlah stakeholder menggelar silaturahmi yang dirangkai dengan agenda Ngopi Bareng (Ngobar). Kegiatan ini berlangsung di Resto Sentong Songo, Kelurahan Mojopanggung, Kecamatan Giri, Banyuwangi, pada Selasa (23/9).

Administratur Perhutani Banyuwangi Selatan, Wahyu Dwi Hadmojo, menegaskan bahwa menjaga silaturahmi dan kerja sama dengan stakeholder maupun mitra usaha merupakan kunci penting dalam pengelolaan hutan.

“Kerja sama ini bukan hanya untuk menangkap peluang pemanfaatan kawasan hutan, tetapi juga untuk menjaga kepuasan publik dan mitra bisnis terhadap kelola hutan oleh Perhutani. Dukungan semua pihak sangat diperlukan agar tujuan bisnis perusahaan tercapai,” ujarnya.

Wahyu menambahkan, sinergi pemanfaatan kawasan hutan dapat mencakup berbagai sektor seperti agroforestry, tumpangsari, hingga jasa lingkungan dan wisata. Ia menekankan, seluruh kerja sama harus mengacu pada regulasi yang berlaku.

“Mekanisme pemanfaatan kawasan hutan berpedoman pada PermenLHK No. P.8 Tahun 2021, Perdir Perhutani No. 13 Tahun 2023, dan Perdir Perhutani No. 6 Tahun 2024. Harapannya, kita memiliki satu persepsi dan pemahaman agar kerja sama ini berjalan baik, saling menguntungkan, serta berkelanjutan,” jelas Wahyu.

Anggota DPRD Banyuwangi Komisi IV sekaligus mitra usaha, Zamroni, turut mengapresiasi forum silaturahmi ini. Ia menilai, langkah Perhutani yang konsisten memberikan pendampingan dan edukasi mengenai mekanisme permohonan kerja sama sangat membantu terciptanya pemahaman bersama.

“Silaturahmi ini meningkatkan sinergi kami sebagai mitra bisnis dengan Perhutani. Edukasi yang diberikan Perhutani mengenai prosedur hingga terwujudnya PKS menjadi bagian penting dari kepuasan pelanggan yang kami harapkan,” tutur Zamroni.

Hal senada disampaikan Ketua IJTI Banyuwangi, Syamsul Arifin, dan Ketua Tim Masyarakat Aktivis Pinggiran Hutan Banyuwangi, Samsudin. Keduanya menyampaikan terima kasih atas peluang kerja sama yang diberikan Perhutani melalui skema pemanfaatan kawasan hutan untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat dan stakeholder.

“Kami siap mendukung pelaksanaan kerja sama ke depan, berkomitmen untuk menyukseskannya, dan berharap Perhutani terus hadir dalam pendampingan agar PKS ini berjalan efektif,” pungkas Samsudin. (Kom-PHT/Bws/Dik)