KEBONHARJO, PERHUTANI (09/07/2018) | Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kebonharjo memberikan sosialisasi dan pelatihan penanggulangan bahaya kebakaran hutan kepada masyarakat desa hutan, pengurus Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH), serta petani hutan bertempat di petak 97 Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Ngepon, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Sale, KPH Kebonharjo, Sabtu (07/07).

Tujuan kegiatan tersebut adalah untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat bahwa kebakaran hutan dapat merusak ekosistem, mengurangi kesuburan tanah, juga menjadi isu Nasional yang harus dicegah dan ditanggulangi bersama, serta memastikan kesiapan personil Perhutani yang ada di lapangan dan LMDH dalam menanggulangi kebakaran hutan.

Di tempat terpisah Administratur Kebonharjo, Riyanto Yudhotomo mengatakan bahwa saat ini memasuki musim kemarau yang rawan kebakaran hutan. Selama ini sebagian besar kebakaran terjadi karena faktor ulah manusia tidak bertanggungjawab sehingga sosialisasi pada masyarakat menjadi penting untuk dilakukan. Terlebih KPH Kebonharjo telah mendapat sertifikat pengelolaan hutan lestari FSC (Forest Stewarship Council) maka harus menjadi perhatian bagi seluruh pihak untuk mencegah dan menanggulangi terjadinya kebakaran hutan dan lahan.

Selain mengadakan sosialisasi dan pelatihan kebakaran hutan, KPH Kebonharjo juga membentuk Satgasdamkar yang tersebar di seluruh BKPH yang dilengkapi dengan sarana prasarana pemadaman kebakaran, sehingga benar-benar siap menanggulangi terjadinya kebakaran hutan dan lahan.(Kom-PHT/Kbh/Mtp)

Editor: Ywn

Copyright©2018