Perhutani Perhutani Bersama Asuransi Kita Bisa Adakan Sosialisasi Asuransi Jiwa Syariah |

BANYUMAS BARAT, PERHUTANI (23/04/2025) | Bertempat di Camping Ground Wisata Kemit Forest Education, Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Banyumas Barat bekerja sama dengan Asuransi Kita Bisa menyelenggarakan sosialisasi Asuransi Jiwa Syariah Kita Bisa, Rabu (23/04).

Kegiatan ini diikuti oleh berbagai unsur dari jajaran Perhutani Banyumas Barat, antara lain Kepala Seksi (Kasi) Produksi dan Ekowisata, Kasi Keuangan, SDM, Umum dan IT, segenap Asper/KBKPH, Kepala Sub Seksi (KSS) Produksi dan Pembinaan TPK, KSS Agro dan Wisata, KSS SDM, satu orang perwakilan KRPH dari setiap BKPH, dua orang perwakilan mandor sadap dari setiap BKPH, serta perwakilan penyadap.

Administratur/KKPH Banyumas Barat, Yohanes Eka Cahyadi, melalui Asper/KBKPH Sidareja, Sukirto, dalam sambutan pembukaannya menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan sosialisasi ini. “Perhutani mengucapkan terima kasih kepada Asuransi Kita Bisa yang telah melaksanakan sosialisasi asuransi jiwa pada hari ini. Semoga kegiatan ini bermanfaat bagi seluruh jajaran Perhutani, khususnya para penyadap getah pinus yang setiap hari bekerja di lapangan dengan risiko kerja yang cukup tinggi,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, pihak Asuransi Kita Bisa memperkenalkan program bernama Saling Jaga Kebajikan, yaitu program perlindungan yang memberikan jaminan atas risiko musibah meninggal dunia dan/atau kecelakaan kerja yang memerlukan biaya perawatan serta santunan cacat tetap. Program ini ditujukan kepada tenaga kerja seperti penyadap getah pinus, kru tebangan, dan kru TPK, dengan sejumlah uang pertanggungan selama masa berlaku asuransi. Tujuan utama dari program ini adalah memberikan rasa aman dan ketenangan kepada para tenaga kerja di lingkungan Perum Perhutani Divisi Regional Jawa Tengah.

Sementara itu, perwakilan dari Asuransi Kita Bisa, Abdul Rozaq, yang bertindak sebagai pemateri dalam kegiatan tersebut, menyampaikan, “Asuransi jiwa merupakan produk keuangan yang memberikan perlindungan finansial terhadap risiko kematian atau cacat tetap, sehingga keluarga tetap terlindungi secara ekonomi apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Dengan asuransi jiwa, kita dapat memberikan jaminan masa depan bagi keluarga, terutama dalam hal biaya pendidikan, kebutuhan hidup, dan lainnya,” jelasnya. (Kom-PHT/Byb/Twn)