Perhutani Perhutani KPH Kediri dan Forkopimca Dongko Gelar Penanaman Pohon di Sumber Mata Air Desa Cakul |

KEDIRI, PERHUTANI (07/12/2024) | Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kediri bekerja sama dengan Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimca) Dongko, Kabupaten Trenggalek, melaksanakan kegiatan penanaman bersama jenis Multi Purpose Tree Species (MPTS) di kawasan Sumber Mata Air petak 5 B, Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Dongko Utara, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Dongko, Jumat (06/12).

Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala BKPH Dongko Raja Mairimo Armis beserta jajaran, Camat Dongko Ariyanti Puji Astutie, Kapolsek Dongko AKP Jotomo, Danramil/0806/13 Dongko Kapten Cke Suroso, Kepala Desa Cakul Marsum, Ketua LMDH Giri Makmur Priyo beserta anggota, serta masyarakat sekitar hutan Desa Cakul.

Dalam sambutannya, Raja Mairimo Armis menyampaikan apresiasi atas kepedulian masyarakat Dongko terhadap kelestarian hutan. Ia menjelaskan bahwa penanaman pohon jenis MPTS, seperti durian, pucung, dan alpukat, bertujuan untuk rehabilitasi dan konservasi hutan. Langkah ini diharapkan mampu meningkatkan daya serap air, menjaga ketersediaan air bersih, mengurangi risiko erosi, dan mencegah potensi bencana alam di wilayah RPH Dongko Utara.

“Kami sangat berterima kasih atas antusiasme masyarakat Dongko dalam menjaga kelestarian hutan. Penanaman ini tidak hanya bermanfaat secara ekologis tetapi juga mendukung program zero net karbon yang dicanangkan oleh Bupati Trenggalek,” ujarnya.

Camat Dongko, Ariyanti Puji Astutie, juga mengapresiasi langkah Perhutani dalam pelaksanaan kegiatan ini. Ia berharap penanaman pohon dapat diperluas ke lokasi lain di wilayah Kecamatan Dingo. Ariyanti juga menekankan pentingnya edukasi kepada masyarakat mengenai manfaat rehabilitasi hutan, mengingat Kecamatan Dongko termasuk wilayah rawan bencana seperti longsor, kebakaran hutan, dan banjir.

“Kami mewakili warga Kecamatan Dongko, khususnya Desa Cakul, mengucapkan terima kasih kepada Perhutani atas inisiatif ini. Penanaman pohon sangat penting untuk menjaga sumber air, memperkuat ekosistem, dan mengurangi risiko bencana,” ungkapnya.

Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal untuk mendorong kesadaran masyarakat dalam mendukung keberlanjutan lingkungan serta menjaga fungsi hutan sebagai penyangga kehidupan. Perhutani KPH Kediri berkomitmen untuk terus mendukung upaya konservasi lingkungan di wilayahnya. (Kom-PHT/Kdr/Ton)