BOGOR, PERHUTANI (29/12/2021) I Dalam rangka memperingati HUT Satuan Karya Wanabakti ke-38, Pengurus Pimpinan Satuan Karya Pramuka (Saka) Wanabakti Jawa Barat menggelar upacara yang dihadiri Dinas kehutanan Provinsi Jawa Barat, Perhutani Divisi Regional Perhutani Jawa barat dan Banten, Kwartir Daerah Jawa Barat, perwakilan Pengurus Pimpinan Satuan Karya Wana Bakti tingkat Cabang (Kabupaten/ Kota) serta para aktivis Rimbawan kota Bandung, bertempat di lokasi Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda Bandung. Selasa (28/12).
Kegiatan diisi dengan pemotongan tumpeng, pemberian penghargaan kepada Saka Wanabakti tingkat cabang yang aktif dalam membina kegiatan kepramukaan, diantaranya diberikan kepada Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Bogor selaku pembina Kwartir Cabang Kabupaten Bogor, KPH Bandung Utara selaku pembina dari Kwartir Cabang Kota Bandung, KPH Ciamis selaku Pembina Kwartir Cabang Kabupaten Ciamis serta penghargaan kepada pengelola wisata Tahura yang sering digunakan sebagai lokasi kegiatan latihan saka wana bakti. Kemudian acara diakhiri dengan kegiatan penanaman di sekitar wisata Tahura.
Pada kesempatan tersebut Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Barat selaku Majelis Pembimbing Saka Wanabakti Jawa Barat, Epi Kustiawan menyampaikan bahwa Saka Wanabakti terbentuk sejak tahun 1983 atas Kerjasama Menteri Kehutanan Soejarwo dengan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka kemudian ditindaklanjuti dengan pelantikan Pengurus Pimpinan Saka Wana Bakti Nasional tanggal 19 Desember 1983 oleh Wakil Presiden Umar Wirahadiukusuma.
“Saka Wanabakti sudah mengabdi selama 38 tahun kepada bangsa dan negara dalam menjaga kelestarian sumber daya hutan. Terjadinya pandemi Covid-19 seiak awal tahun 2020 menyebabkan seluruh aktifitas Saka Wanabakti banyak yang terhenti, tetapi tidak menghalangi semangat rimbawan dalam berkiprah terhadap kelestarian alam,” ungkapnya.
Sementara itu Wakil Kepala Perum Perhutani Divisi Regional Jawa Barat & Banten, Dadhut Sujanto menyampaikan bahwa Perum Perhutani telah sejak lama membimbing dan membina para generasi muda Gerakan Pramuka yang tergabung dalam wadah Satuan Karya Wanabakti.
“Ini merupakan suatu tanggung jawab Perhutani untuk menyiapkan para calon rimbawan dalam menjaga kelestarian hutan di Indonesia. Semoga dengan usianya yang ke 38 ini, Saka Wanabakti semakin eksis dalam membaktikan dirinya terhadap pembangunan kehutanan di Indonesia,” ujarnya.
Administratur KPH Bogor Achmad Rusliadi selalu Ketua Majelis Pembimbing Saka Wanabakti Cabang Kabupaten Bogor mengapresiasi atas penghargaan untuk Perhutani KPH Bogor yang terpilih sebagai ‘pembina Saka Wana Bakti teraktif dan tergiat se-Jawa Barat’.
“Hal ini tidak lepas dari kerjasama seluruh pimpinan beserta staf dalam mendukung anjuran Bupati Bogor untuk menggunakan seragam Pramuka setiap tanggal 14, sehingga secara otomatis memberikan dampak terhadap kepedulian segenap karyawan KPH dalam pembinaan Saka Wanabakti,” pungkasnya. (Kom-PHT/Bgr/Mul)
Editor : Ywn
Copyright©2021