Perhutani Perhutani dan Askrindo Sosialisasikan Asuransi Perlindungan bagi Pengunjung Wisata |

KEDU UTARA, PERHUTANI (30/07/2025) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kedu Utara bekerja sama dengan Asuransi Askrindo menggelar sosialisasi asuransi perlindungan bagi pengunjung wisata alam yang berada di seluruh kawasan wisata hutan Perhutani KPH Kedu Utara, pada Selasa (29/07).

Bertempat di resto Kampung Sawah Temanggung, kegiatan ini diikuti oleh para pengelola wisata mitra Perhutani dari berbagai destinasi wisata alam binaan yang tersebar di wilayah kerja KPH Kedu Utara.

Sosialisasi ini menekankan pentingnya memberikan perlindungan kepada para wisatawan yang berkunjung ke destinasi berbasis alam, yang secara alami memiliki tingkat resiko tertentu. Asuransi pengunjung wisata hadir sebagai solusi untuk memberikan jaminan kemanan apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, seperti kecelakaan ringan maupun berat dan resiko lain yang mungkin terjadi saat berada di area wisata.

Administratur KPH Kedu Utara, Maria Endah Ambarwati, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan bagian dari upaya Perhutani untuk mewujudkan tata kelola wisata yang tidak hanya berorientasi pada keindahan dan daya tarik alam, tetapi juga pada aspek keselamatan dan kenyamanan pengunjung.

“Perhutani ingin menjadikan setiap kunjungan ke kawasan wisata hutan baik wisata alam maupun wisata pendakian sebagai pengalaman yang menyenangkan dan aman. Asuransi pengunjung adalah bentuk nyata dari tanggung jawab dan kepedulian bersama,” ujarnya.

Sementara itu, Pimpinan Askrindo Cabang Magelang, Reni Arumsari, memaparkan bahwa skema asuransi ini dirancang khusus untuk kebutuhan wisata, dan menjelaskan rincian biaya premi serta prosedur klaim. Askrindo juga menegaskan komitmennya untuk memberikan pendampingan teknis kepada pengelola dalam proses penerapan klaim.

“Melalui kolaborasi ini, diharapkan setiap destinasi wisata yang berada di bawah pengelolaan Perhutani dapat menyediakan opsi perlindungan bagi para wisatawan. Dengan demikian, ekosistem wisata alam menjadi lebih aman, terpercaya, dan berdaya saing tinggi,” jelas Reni.

Sosialisasi ini merupakan langkah awal dari rencana jangka panjang Perhutani untuk menerapkan sistem asuransi pengunjung di seluruh kawasan wisata hutan yang dikelola bersama mitra, kegiatan ini diakhiri dengan sesi tanya jawab dan simulasi kasus klaim. (Kom-PHT/Kdu/Eko)

Editor: Tri