NGANJUK, PERHUTANI (02/09/2025) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Nganjuk bersama Dinas Kepemudaan, Olahraga, Budaya, dan Pariwisata (Disporabudpar) Kabupaten Nganjuk menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) pengelolaan dan pengembangan Wana Wisata Ubalan serta Goa Margo Tresno. Penandatanganan berlangsung di Kantor Disporabudpar Nganjuk, Selasa (2/9).

Penandatanganan perjanjian kerja sama ini merupakan perpanjangan atas kerja sama sebelumnya antara Perhutani KPH Nganjuk dengan Dinas Porabudpar dalam pengelolaan dan pengembangan Wana Wisata Ubalan serta Goa Margo Tresno, yang masa berlakunya telah berakhir.

Administratur Perhutani KPH Nganjuk Dwi Puspitasari dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa penandatanganan Perjanjian Kerja Sama ini merupakan bentuk sinergi antara Perhutani KPH Nganjuk dengan Pemerintah Daerah, khususnya Dinas Porabudpar Kabupaten Nganjuk.

“Perjanjian kerja sama yang telah ditandatangani ini menjadi dasar dalam pembagian sharing, sehingga dalam waktu dekat Perhutani sudah dapat menerima bagian sesuai kesepakatan. Perhutani KPH Nganjuk sangat mendukung pengelolaan wisata Ubalan, Goa Margo Tresno, maupun objek wisata lainnya, karena merupakan salah satu sumber pendapatan penting di wilayah kerja KPH Nganjuk.

Kedepan, diharapkan pengembangan wisata tidak hanya berfokus pada objek yang sudah ada, tetapi juga dapat diperluas pada potensi baru, seperti rintisan wisata Geopark Prasejarah di Desa Tritik, wilayah BKPH Tritik, KPH Nganjuk,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Porabudpar Kabupaten Nganjuk, Guanwan Widagdo, menyampaikan apresiasi atas penandatanganan Perjanjian Kerja Sama ini. Ia berharap, kerja sama tersebut dapat mendorong pengelolaan wisata Ubalan dan Goa Margo Tresno menjadi lebih berkembang, sekaligus memberikan manfaat nyata bagi masyarakat sekitar hutan.

“Kami menyambut baik penandatanganan kerja sama ini, dengan harapan dapat memberdayakan masyarakat sekitar hutan. Selain itu, potensi wisata lain juga bisa digali, jadi tidak hanya fokus pada wisata Ubalan dan Goa Margo Tresno saja,’ katanya.

Hadir dalam kegiatan Kepala Perhutani KPH Nganjuk Dwi Puspitasari, KSS Agroforestry dan Ekowisata Muhajin, KSS Bangbis Yudiono dan KSS HKAKP Abdurrahman dan Kepala Dinas Porabudpar Kabupaten Nganjuk, Gunawan Widagdo yang didampingi Kepala Bidang PDTDP Porabudpar Hermawan Cahyo Nugroho.(Kom-PHT/Ngj/Ar)

 

Editor:Lra
Copyright©2025