(Dok.kom/Pht/Kanpus/2015)JAKARTA, PERHUTANI (02/12) | Perum Perhutani terus memperkuat sinerginya dengan BUMN lain, salah satunya ditandai dengan penandatanganan Kesepakatan Bersama (Memorandum of Understanding) tentang Optimalisasi Aset antara Direktur Utama Perum Perhutani, Mustoha Iskandar dengan Direktur Utama PT Sarinah (Persero), Ira Puspadewi di Kantor Pusat Perum Perhutani, Gedung Manggala Wanabakti Senayan Jakarta, Rabu (2/12).

Direktur Utama Perum Perhutani, Mustoha Iskandar menyampaikan bahwa PT Sarinah (Persero) adalah BUMN yang bergerak dibidang ritel, mempromosikan serta menjual produk-produk heritage. Selain itu PT Sarinah (Persero) juga memiliki aset-aset yang dapat dikerjasamakan seperti optimalisasi aset PT Sarinah (Persero) berupa lahan yang rencananya digunakan untuk perkantoran Perum Perhutani. Sebaliknya, Sarinah juga bisa mengoptimalkan lahan-lahan Perhutani.

Sinergi BUMN itu penting untuk meminimalisir hambatan-hambatan kerjasama. Langkah hari ini menurut Mustoha Iskandar penting bagi Perhutani untuk segera mendapatkan lahan guna membangun perkantoran yang integratif sebagai Kantor Pusat Perum Perhutani sekaligus anak perusahaan holdingnya yaitu PT Inhutani I sampai PT Inhutani V.

Direktur Utama PT Sarinah (Persero) Ira Puspadewi dalam sambutannya menyampaikan bahwa selain aset yang dimiliki Sarinah, ada baiknya juga melihat potensi aset Perhutani yang dapat dioptimalkan Sarinah sehingga dapat saling mengoptimalkan. Aset Sarinah yang dikerjasamakan berupa lahan di daerah Pancoran untuk dibangun oleh Perhutani dengan konsep landscape, Green Indonesia. Enam bulan kedepan langkah konkrit oleh masing-masing pihak diharapkan sudah dilaksanakan. Perhutani mentargetkan pada tahun 2016 bangunan kantor sudah mulai dibangun dilahan PT Sarinah di Jakarta Selatan tersebut. (Kom-Pht/Kanpus)

©Copyright2015