BANYUMAS TIMUR, PERHUTANI (23/12/2020) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Banyumas Timur menggelar pelatihan pengelolaan media sosial bagi petugas wisata. Kegiatan dilaksanakan di lokasi Wisata Alam Kalianget di Desa Kalibening, Kabupaten Banjarnegara yang juga masuk wilayah kerja Perhutani Petak 52b, Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Kalibening, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Karangkobar, Senin (21/12).

Pelatihan yang dilaksanakan selama 2 (dua) hari sejak Senin tanggal 21 Desember sampai dengan Selasa tanggal 22 Desember 2020 dihadiri oleh Expert Utama Ecotourism Perhutani Kantor Pusat Wismo Tri Kancono, Wakil Administratur KPH Banyumas Timur Surwan, Junior Manager Bisnis (JMB) KPH Banyumas Timur Sugito, Asper/ Kepala BKPH Karangkobar Rukim HS beserta jajaran, Kepala Bidang Pemasaran dan Promosi Dinas Pariwisata Kabupaten Banjarnegara, Camat Kalibening, Kapolsek Kalibening, Danramil Kalibening.

Peserta pelatihan terdiri dari Admin atau Pengelola Media Sosial di 42 destinasi wisata KPH Banyumas Timur dan Pengelola Media Sosial destinasi di luar naungan wisata KPH Banyumas Timur (Pengelola Wisata Air Terjun Toyabira Dusun Bitingan, Desa Kepakisan, Kecamatan Batur).

Administratur KPH Banyumas Timur, melalui Wakilnya, Surwan saat membuka acara menyampaikan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan (Skill) marketing wisata melalui media sosial yang berkualitas.

“Diharapkan peserta pelatihan mampu mendorong peningkatan kunjungan ke destinasi wisata sehingga kedepannya wisata yang dikelolanya akan lebih baik lagi, sehingga juga mendorong peningkatan pendapatan untuk rencana tahun 2021,” tuturnya.

Expert Utama Ecotourism, Wismo Tri Kuncoro menyampaikan pesannya bahwa dalam pengembangan Ecotourism yang bersifat dinamis, Perum Perhutani harus berani melakukan terobosan-terobosan baru. Direksi menyampaikan apresiasi kepada KPH Banyumas Timur atas banyaknya terobosan dan langkah-langkah maju dalam pengembangan wisata.

Peserta mengaku senang dengan adanya pelatihan ini. Materi yang disampaikan dapat menambah wawasan mereka sehingga dapat lebih mahir dalam menulis konten-konten promosi wisata di media sosial.

Pemateri didatangkan dari praktisi Media Sosial Purwokerto dan Banjarnegara. Setelah usai materi, para peserta melanjutkan praktek lapangan yang dilaksanakan di Wana Wisata Sikidang dan Sidringo. (Kom-PHT/Byt/Rhm)

Editor : Ywn
Copyright©2020