BANYUMAS BARAT, PERHUTANI (04/11/2025) | Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Banyumas Barat menghadiri Apel Siaga Bencana Kabupaten Cilacap yang digelar untuk memperkuat kesiapsiagaan dan koordinasi antarinstansi dalam menghadapi potensi bencana alam di wilayah Kabupaten Cilacap. Kegiatan berlangsung di Lapangan Apel Pemerintah Kabupaten Cilacap dan dihadiri oleh berbagai pihak dari instansi pemerintah, aparat keamanan, hingga organisasi kemasyarakatan pada Selasa (04/11).
Dari pihak Perhutani, hadir Kepala Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Bokol, Totok Sugiarto, yang mewakili Administratur KPH Banyumas Barat beserta jajaran staf Perhutani. Sementara itu, dari Pemerintah Kabupaten Cilacap hadir Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cilacap didampingi segenap unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Cilacap.
Dalam kesempatan tersebut, Totok Sugiarto menegaskan bahwa Perhutani siap berperan aktif dalam mendukung upaya penanggulangan bencana, terutama yang berkaitan dengan kawasan hutan dan lahan kritis.
“Perhutani sebagai pengelola hutan memiliki tanggung jawab tidak hanya terhadap kelestarian hutan, tetapi juga terhadap keamanan dan keselamatan masyarakat sekitar hutan. Kehadiran Perhutani dalam apel ini merupakan bentuk kesiapsiagaan kami dalam menghadapi bencana alam, seperti banjir atau kebakaran hutan,” katanya.
Kepala BPBD Cilacap, Taryo, menjelaskan bahwa apel siaga bencana ini bertujuan untuk meningkatkan koordinasi antarinstansi terkait, mengecek kesiapan peralatan, serta memperkuat sinergi antara pemerintah daerah, aparat keamanan, dan pihak swasta.
“Kesiapsiagaan adalah kunci untuk meminimalkan dampak bencana. Apel ini menjadi momen penting untuk memastikan semua pihak siap bertindak cepat dan tepat bila bencana terjadi,” ucapnya.
Kegiatan apel diisi dengan pengecekan personel, demonstrasi penanggulangan bencana, serta simulasi evakuasi dan mitigasi bencana. Seluruh peserta, termasuk Perhutani, diperkenalkan pada skema koordinasi lapangan, prosedur komunikasi, serta langkah-langkah mitigasi yang efektif.
Apel Siaga Bencana ini menegaskan komitmen semua pihak, termasuk Perhutani, untuk selalu siap dalam menghadapi bencana, menjaga keselamatan masyarakat, serta melestarikan lingkungan. Kegiatan ini juga menjadi sarana edukasi bagi masyarakat luas tentang pentingnya kesiapsiagaan dan tanggung jawab bersama dalam mengurangi risiko bencana di Kabupaten Cilacap. (Kom-PHT/Byb/Twn)
Editor: Tri
Copyright © 2025