SEMARANG- Perum Perhutani beserta Dharma Wanita Persatuan (DWP) Perum Perhutani berkomitmen untuk terus meningkatkan sekolah di sekitar hutan. Bantuan itu diberikan kepada 12 TK Tunas Rimba yang tersebar di sejumlah wilayah di Jateng, yakni Kabupaten Kendal, Cilacap, Tegal, Rembang, Magelang, Pati, Pemalang, Blora, Semarang, Wonogiri, dan Boyolali.
DWPPerum Perhutani, baru-baru ini, juga membantu Rp 35 juta untuk SD Surajaya 4 Desa Surajaya, Kecamatan Pemalang, Kabupaten Pemalang. Ketua Dewan Pembina DWP Perum Perhutani Bambang Sukmananto menyatakan, dana itu untuk perbaikan dua MCK dan pagar sekolah. Perhutani juga membantu pembuatan MCK untuk Desa Surajaya dengan dibiayai dari dana program kemitraan dan bina lingkungan (PKBL). ”Tujuan kegiatan ini, di antaranya untuk meningkatkan pendidikan di sekolah yang berada di sekitar hutan. Langkah ini juga dimaksudkan agar Perhutani bisa mendekat ke masyarakat,” katanya. Bantuan untuk SD Surajaya 4 itu diberikan dalam rangka bakti sosial memperingati Hari Jadi Ke-54 Perum Perhutani.
Rangkaian kegiatan lain, di antaranya khitanan massal diikuti 51 anak, donor darah 100 orang, pengobatan gratis 300 orang, pembagian sembako gratis 300 orang, penanaman 500 pohon, bingkisan buku tulis bagi 265 siswa SD, dan cukur gratis 107 orang. Beri Bantuan Kepala Perum Perhutani Divisi Regional Jateng SR Slamet Wibowo mengungkapkan, pihaknya juga memberikan bantuan kepada 40 orang janda dari pegawai Perum Perhutani yang meninggal saat bertugas. Selain itu, bantuan diberikan kepada petugas jaga malam kantor Manager Komersial Kayu Purwokerto Zakaria yang rumahnya terbakar saat menjalankan tugas. ”Sebanyak 50 mandor juga diberi penghargaan berupa piagam dan uang tunai,” ungkapnya. (J17,H68-71)
Sumber : Suara Merdeka, Halaman 10
Tanggal : 28 April 2014