Perhutani Perhutani KPH Banyuwangi Barat Lakukan Pemantauan Pendakian Gunung Raung bersama Agisena dan SMK Kehutanan |

BANYUWANGI BARAT, PERHUTANI (31/10/2024) | Perum Perhutani KPH Banyuwangi Barat berkolaborasi dengan Agen Informasi Bencana (Agisena) BPBD Jawa Timur dan Sekolah Menengah Kejuruan Kehutanan Negeri (SMKKN) Samarinda melakukan pemantauan di Pos Pantau Pendakian Gunung Raung Via Kalibaru, yang terletak di Hutan Lindung Petak 74 RPH Kalibarumanis BKPH Kalibaru, pada Rabu (30/10).

Kegiatan ini dilaksanakan setelah pembukaan kembali jalur pendakian, yang sebelumnya ditutup akibat potensi kebakaran hutan selama musim kemarau. Pemantauan melibatkan siswa SMK Kehutanan Negeri Samarinda yang sedang menjalani Praktek Kerja Lapangan (PKL) di KPH Banyuwangi Barat, untuk menciptakan situasi yang aman dan terkendali bagi para pendaki.

Kepala Perum Perhutani KPH Banyuwangi Barat, Mukhlisin, menjelaskan bahwa pemantauan ini merupakan bentuk komitmen Perhutani terhadap keamanan pendakian Gunung Raung serta sinergitas antara Perhutani dan Agisena BPBD Jawa Timur. “Kami memiliki Perjanjian Kerjasama yang memungkinkan kami untuk melakukan pengawasan demi mitigasi bencana dan keamanan pendaki,” ujarnya.

Ismanto, perwakilan Agisena BPBD Jawa Timur, menyampaikan bahwa sebelumnya jalur pendakian ditutup karena kondisi cuaca yang sangat terik dan minim hujan. “Kami berkoordinasi dengan Perhutani untuk menjaga keselamatan pendaki dan mencegah kejadian yang tidak diinginkan,” tambahnya.

Dayang, siswi PKL dari SMK Kehutanan Samarinda, mengungkapkan rasa terima kasih kepada Perhutani atas kesempatan untuk terlibat dalam kegiatan pemantauan ini. “Kami dapat melihat bahwa pendakian Gunung Raung merupakan bagian dari Pengelolaan Hutan yang dilakukan oleh Perhutani, termasuk dalam hal pemanfaatan kawasan hutan,” katanya.

Ia juga menekankan pentingnya keputusan Perhutani untuk menutup jalur pendakian demi keselamatan pendaki, mengingat potensi bencana yang mungkin terjadi. “Kegiatan ini memberikan kami pemahaman yang lebih baik tentang tanggung jawab Perhutani dalam menjaga keselamatan dan kelestarian hutan,” pungkasnya. (Kom-PHT/BWB/Cdr)