Perhutani Perhutani KPH Kediri Dukung Asta Cita, bersama Polres Kediri Tanam Jagung di BKPH Pare |

KEDIRI, PERHUTANI (12/11/2024) | Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kediri bersama Polres Kediri dan berbagai pemangku kepentingan menggelar acara launching program penanaman jagung di kawasan hutan, bertujuan mendukung program Asta Cita Swasembada Pangan guna mewujudkan ketahanan pangan nasional menuju Indonesia Emas 2045. Acara yang berlangsung pada Selasa (12/11) di petak 6b, Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Jatirejo, BKPH Pare, Desa Gadungan, Kecamatan Puncu, Kabupaten Kediri ini dihadiri oleh sejumlah pejabat dan perwakilan dari berbagai instansi terkait.

Hadir dalam kegiatan ini Kapolres Kediri AKBP Bimo Ariyanto, Kepala KPH Kediri Miswanto, Karo SDM Polda Jatim Kombes Pol Ari Wibowo, Asisten Perhutani (Asper) KBKPH Pare Kusno beserta KRPH, perwakilan dari Kodim 0809/Kediri, Forpimca Puncu, PT BISI Internasional Tbk, serta Perkumpulan Masyarakat Desa Hutan (PMDH) Rimba Jatirejo.

Kepala KPH Kediri, Miswanto, menyatakan dukungan penuh Perhutani terhadap inisiatif Polres Kediri dalam mensukseskan program swasembada pangan nasional. “Sebagai bentuk sinergi bersama stakeholder, kegiatan penanaman ini akan dilakukan secara bertahap untuk memperkuat ketahanan pangan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar,” ujar Miswanto.

Kapolres Kediri, AKBP Bimo Ariyanto, menjelaskan bahwa penanaman jagung ini merupakan upaya mendukung program makan siang bergizi dan ketahanan pangan nasional yang diinisiasi oleh Presiden Prabowo Subianto, dengan jagung dipilih sebagai sumber protein dan gizi bagi masyarakat. “Penanaman ini dimulai di Desa Gadungan dengan luas lahan 21 hektare, dan akan dilanjutkan di Desa Ringinrejo dengan area 90 hektare yang sudah dikoordinasikan bersama Dinas Pertanian Kabupaten Kediri,” jelas Kapolres.

Kegiatan penanaman jagung di Desa Gadungan ini didukung oleh Perhutani KPH Kediri sebagai pemilik lahan, bekerja sama dengan PMDH Rimba Jatirejo, serta PT BISI International Tbk yang menyediakan benih jagung. Kolaborasi lintas sektor ini diharapkan dapat memperkuat ketahanan pangan, mendukung perekonomian lokal, dan menciptakan dampak positif bagi masyarakat di sekitar kawasan hutan. (Kom-PHT/Kdr/Ton)