MADIUN, PERHUTANI (29/10/2025) | Dalam rangka menciptakan kondisi lalu lintas yang aman dan kondusif, Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Madiun bersama Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) Kabupaten Ponorogo, melaksanakan kegiatan pemangkasan cabang pohon di sepanjang Jalan Raya Pulung Km 7-9, Kabupaten Ponorogo, pada Rabu (29/10).

Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari hasil rapat koordinasi Forum LLAJ dan instansi terkait yang digelar sehari sebelumnya, Selasa (28/10), yang merekomendasikan pemangkasan terhadap sejumlah pohon di tepi jalan karena dianggap berpotensi membahayakan pengguna jalan raya.

Turut hadir dalam kegiatan ini, Kanit Turjagwali Satlantas Polres Ponorogo IPDA Hani Rahman, Kanit Kamsel Satlantas Polres Ponorogo IPDA Partono Supriyanto, Asisten Perhutani (Asper) Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Sukun Dwi Anto, jajaran anggota Satlantas Polres Ponorogo, perwakilan dari Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Ponorogo, serta anggota Forum LLAJ.

Administratur Perhutani KPH Madiun, Panca Putra M. Sihite, melalui Asper BKPH Sukun, Dwi Anto, menyampaikan bahwa kegiatan pemangkasan ini dilakukan secara terukur dan selektif agar tidak mengganggu tegakan pohon yang berada di dalam kawasan hutan negara.

“Kami mendukung penuh kegiatan ini karena bertujuan menjaga keselamatan masyarakat pengguna jalan. Pemangkasan dilakukan hanya pada cabang pohon yang berpotensi mengganggu visibilitas dan keselamatan pengendara tanpa merusak kelestarian pohon di kawasan tepi hutan,” jelasnya.

Sementara itu, Kanit Kamsel Satlantas Polres Ponorogo IPDA Partono Supriyanto menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program keselamatan jalan yang rutin dilakukan bersama Forum LLAJ.

“Pemangkasan pohon ini bukan sekadar estetika, tapi langkah antisipasi agar tidak terjadi kecelakaan akibat ranting patah atau pohon tumbang, terutama saat musim hujan dan angin kencang,” ungkapnya.

Langkah kolaboratif ini menjadi bentuk sinergi antara aparat penegak hukum, instansi kehutanan, dan lembaga lingkungan hidup dalam menciptakan lingkungan transportasi yang aman, tertib, dan berwawasan lingkungan. Melalui kegiatan ini, diharapkan kawasan Jalan Raya Pulung–Ponorogo menjadi lebih aman bagi pengguna jalan serta tetap mempertahankan keindahan dan keseimbangan ekosistem di sepanjang jalur hijau tersebut. (Kom-PHT/Mdn/Adl)

 

Editor:Lra
Copyright©2025