KOMPASIANA.COM (19/11/2025) | Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Pekalongan Timur memperkuat sinergi dengan sektor swasta melalui kolaborasi bersama PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG). Kemitraan ini diwujudkan melalui kegiatan penanaman bersama 500 bibit pohon jenis Eucalyptus sebagai bagian dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) perusahaan.

Kegiatan penghijauan ini dilaksanakan pada Rabu, 13 November, bertempat di kawasan hutan Petak 29Y-3 Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Gumelem, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Doro, Kabupaten Pekalongan. Penanaman 500 bibit pohon ini memiliki tujuan utama untuk mendukung upaya konservasi alam, meningkatkan fungsi ekologis hutan, serta berkontribusi dalam mitigasi perubahan iklim melalui penyerapan emisi karbon.

Administratur KPH Pekalongan Timur, Sugeng Bowo Leksono, menyatakan apresiasinya terhadap dukungan dari PT Tower Bersama. Ia menekankan bahwa kolaborasi dengan pihak swasta sangat vital dalam mewujudkan kelestarian hutan.

“Kami sangat mengapresiasi dukungan PT Tower Bersama Group Infrastructure melalui program TJSL ini. Penanaman 500 bibit Eucalyptus ini tidak hanya menambah tutupan hutan, tetapi juga memperkuat struktur tanah dan mengurangi potensi bencana hidrometeorologi, seperti longsor dan erosi, di wilayah ini,” ujar Sugeng.

Sementara itu, perwakilan dari PT Tower Bersama Infrastructure, Nanang Tri P, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata komitmen perusahaan terhadap lingkungan dan masyarakat. Pemilihan pohon Eucalyptus didasari oleh keunggulan jenis tersebut.

“Sebagai perusahaan yang beroperasi di wilayah ini, kami merasa bertanggung jawab untuk menjaga keseimbangan ekosistem. Pohon Eucalyptus dipilih karena pertumbuhannya yang cepat dan kemampuannya dalam menyerap CO2. Kami berharap, sinergi yang terjalin dengan KPH Pekalongan Timur ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat ekonomi serta lingkungan jangka panjang bagi masyarakat sekitar hutan,” kata Nanang Tri P.

Kegiatan penanaman ini berjalan lancar dengan partisipasi aktif dari karyawan KPH Pekalongan Timur, perwakilan TBIG, dan anggota Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) setempat. Seluruh pihak telah berkomitmen untuk terus merawat dan memantau pertumbuhan pohon-pohon yang telah ditanam. (Kom-PHT/Pkt/Ran)

Sumber : kompasiana.com