Perhutani Perhutani KPH Pekalongan Timur Menggelar Program Gerakan Perempuan Tanam Pohon sebagai Wujud Kepedulian terhadap Lingkungan |

PEKALONGAN TIMUR, PERHUTANI, (02-12-2025) | Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Pekalongan Timur menunjukkan komitmennya dalam pelestarian lingkungan melalui inisiatif yang berdampak nyata. Bertempat di wilayah kerja KPH Pekalongan Timur, dilaksanakan Program Gerakan Perempuan Tanam Pohon yang sepenuhnya digagas dan diselenggarakan oleh Ikatan Istri Karyawan (IIK) KPH Pekalongan Timur pada Jumat, 28 November 2025.

Kegiatan penanaman pohon tersebut merupakan wujud kepedulian para istri karyawan Perhutani terhadap keberlanjutan fungsi hutan dan lingkungan sekitar. Program ini tidak hanya berfokus pada kegiatan menanam, tetapi juga bertujuan mengedukasi serta memberdayakan perempuan agar menjadi garda terdepan dalam upaya rehabilitasi lahan dan konservasi alam.

Administratur KPH Pekalongan Timur, Sugeng Bowo Leksnono, menyampaikan bahwa program tersebut menanamkan kesadaran kolektif bahwa pelestarian alam merupakan tanggung jawab bersama. Ia mengapresiasi semangat IIK KPH Pekalongan Timur yang berhasil menggerakkan kaum perempuan untuk berkontribusi langsung dalam menjaga kelestarian hutan.

Dalam pelaksanaannya, bibit pohon jenis pinus ditanam di petak 30D Resort Pemangkuan Hutan Lebakbarang Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan Karanganyar. Para peserta yang terdiri atas anggota IIK, perwakilan masyarakat, dan sejumlah mitra tampak antusias mengikuti rangkaian kegiatan, mulai dari pembekalan teknis hingga prosesi penanaman simbolis.

Ketua IIK KPH Pekalongan Timur, Hani Meilani, menegaskan bahwa kegiatan ini akan menjadi agenda rutin. Ia berharap perempuan dapat memainkan peran sentral dalam keluarga maupun masyarakat, sekaligus menjadi agen perubahan yang menanamkan nilai cinta lingkungan bagi generasi mendatang.

Program Gerakan Perempuan Tanam Pohon tersebut mendapat sambutan positif dari berbagai pihak dan diharapkan dapat menginspirasi KPH lain untuk menciptakan kegiatan serupa. Langkah progresif IIK KPH Pekalongan Timur membuktikan bahwa pelestarian hutan dapat dilakukan oleh siapa saja dengan semangat kolaborasi dan kepedulian bersama. (Kom-PHT/Pkt/Ran)