MANTINGAN, PERHUTANI (16/07/2025)Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Mantingan bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Blora melaksanakan kegiatan panen raya buah kelengkeng di kawasan Kepala Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Kedungrejo, wilayah Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Medang, pada Rabu (16/07).

Kegiatan panen raya buah kelengkeng ini berlokasi di petak 89c seluas 2,4 hektare. Hadir dalam kegiatan tersebut Administratur KPH Mantingan, Administratur KPH Blora, Bupati Blora, Forkopimda Blora, serta Kelompok Tani Moya Makmur, Desa Tunjungan, Kecamatan Tunjungan, Kabupaten Blora.

Administratur KPH Mantingan, Rohasan, dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa masyarakat Desa Tunjungan dapat memanfaatkan hutan untuk budidaya tanaman buah-buahan seperti kelengkeng, durian, dan mangga, terutama pada wilayah Kawasan Perlindungan Setempat (KPS) maupun Hutan Alam Sekunder (HAS).

“Perhutani menyambut baik upaya petani yang bersedia beralih dari tanaman semusim ke pohon tanaman buah, karena selain dapat menghambat proses pendangkalan Waduk Greneng, juga dapat menjadi sedekah oksigen serta menghasilkan buah untuk meningkatkan taraf ekonomi masyarakat,” kata Rohasan.

Sementara itu, Bupati Blora Arief Rohman menyampaikan terima kasih kepada Perhutani karena telah memberikan ruang kepada masyarakat untuk memanfaatkan hutan dalam budidaya tanaman buah-buahan. “Kami berharap Perhutani selalu bersinergi dengan masyarakat, utamanya dalam mendukung ketahanan pangan dan program Blora sebagai sentra buah lokal,” ujarnya.

Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Blora, Ngalimin, menyampaikan bahwa sinergi antara petugas Perhutani dengan penyuluh pertanian sangat diperlukan untuk memudahkan pendampingan dan pelayanan kepada masyarakat. “Semoga sinergi ini tetap terjalin dengan harapan hasil para petani dapat lebih meningkat dan maksimal,” tutupnya. (Kom-PHT/Mnt/Joy)

Editor: Tri

Copyright © 2025