KEDU UTARA, PERHUTANI (14/05/2025) | Perhutani menjaga kelestarian Umbul Jumprit, sebuah mata air alami yang terletak di lereng Gunung Sindoro, Kabupaten Temanggung yang masuk wilayah Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kedu Utara.

Tempat ini tidak hanya dikenal karena keindahan alamnya, tetapi juga memiliki nilai spiritual yang tinggi bagi masyarakat sekitar, khususnya dalam tradisi umat Buddha. Setiap tahun, air dari Umbul Jumprit digunakan dalam prosesi Waisak Nasional di Candi Borobudur sebagai simbol kesucian dan keberkahan. Kegiatan ini digelar pada Minggu (11/05).

Administratur KPH Kedu Utara, Maria Endah Ambarwati, menuturkan bahwa sebagai pengelola kawasan hutan yang menaungi lokasi wisata tersebut, Perhutani berperan aktif dalam menjaga kelestarian lingkungan sekaligus mendukung nilai-nilai budaya yang hidup di tengah masyarakat.

“Perhutani terus menjalin kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk masyarakat desa hutan dan pemerintah daerah. Hal ini menjadi kunci utama dalam pengelolaan Umbul Jumprit secara berkelanjutan,” ujarnya.

Pelestarian budaya dan peningkatan kesejahteraan masyarakat menjadi fokus utama dalam pengelolaan sumber daya alam di wilayah kerja Perhutani KPH Kedu Utara. Salah satu wujud nyata dari komitmen ini adalah pengembangan dan pengelolaan destinasi wisata Umbul Jumprit, yang tidak hanya menjadi tempat wisata alam, tetapi juga pusat pelestarian budaya dan pemberdayaan ekonomi lokal.

Keberhasilan pengelolaan Umbul Jumprit tidak lepas dari sinergi antara berbagai pemangku kepentingan: masyarakat, pemerintah daerah, organisasi keagamaan, dan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH). Kolaborasi ini menjadi contoh nyata implementasi pembangunan berkelanjutan berbasis lingkungan, budaya, dan ekonomi lokal.

“Dengan pendekatan ini, Umbul Jumprit bukan hanya menjadi ikon wisata alam dan spiritual, tetapi juga simbol keberhasilan model kolaboratif dalam mewujudkan cita-cita besar: Indonesia yang lestari, berbudaya, dan sejahtera,” tuturnya. (Kom-PHT/Kdu/Eko)

Editor: Tri

Copyright © 2025