Jajaran Perhutani se Wolayah Blora, Saat memberikan penjelasan tentang Perusahaan dihadapan Wartawan ,Pada saat dilakukan media gathering. ( Foto : Andan.)

Dok.Kom-PHT/Rdb @2015

RANDUBLATUNG, PERHUTANI(19/12)   | ”Wartawan kami harapkan ikut berperan mensosialisasikan kegiatan dan program Perhutani,” Demikian disampaikan  Administratur/ Kepala Kesatuan Pemangkuan Hutan (KKPH) Blora , Joko Sunarto, mewakili seluruh Administratur yang ada di Kabupaten Blora, saat Media Gathering bersama anggota Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) dari Kabupaten Blora, Rembang, dan Grobogan di Ruang Pertemuan Hotel Blora Indah.

Dijelaskan, Kabupaten Blora setidaknya ada enam Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) yaitu KPH Blora, KPH Cepu, KPH Randublatung, KPH Mantingan, KPH Kebunharjo dan KPH Ngawi. Dalam media gathering btersebut hadir pula pengurus PWI Jawa tengah, PWI Rembang dan PWI Grobogan.

Administratur Perhutani Blora,  Joko Sunarto menjelaskan bahwa Perhutani saat ini merupakan BUMN yang harus membiayai sendiri operasional kegiatannya. Sehingga tidak menerima aliran dana dari APBN maupun APBD. “Saat ini, Perhutani dibebani tanggung jawab dalam pengelolaan hutan di Jawa dan Madura Di Jawa saat ini tinggal sekitar 19 persen kawasan hutan dan itu terbagi dalam hutan produksi dan konservasi “

Dalam Media Gathering antara Perhutani dan PWI se wilayah Blora , Rembang dan Grobogan tersebut Joko Sunarto juga menjelaskan bahwa dalam penggunaan kawasan hutan untuk keperluan non kehutanan Perhutani tidak Berwenang memutuskan hal tersebut apabila Pemerintah daerah Ingin menggunakan kawasan hutan.

“Penggunaan kawasan hutan untuk kepentingan non kehutanan, kewenangan tersebut berada di Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan melalui mekanisme pinjam pakai kawasan hutan baik dengan konpensasi maupun tanpa konpensasi, dan ini perlu diketahui oleh Publik sehingga tidak terjadi salah pengertian antara pihak yang berkepentingan, nah disinilah peran rekan – rekan wartawan untuk membantu mensosialisasikan program – program Perhutani sehingga bisa dimengerti oleh khalayak” tambahnya.

Sementara itu Ketua PWI Blora, Wahono, berharap media gathering dapat merekatkan ikatan emosional antara jurnalis dan Perhutani di tiga Kabupaten.”Blora, Rembang dan Grobogan merupakan daerah hutan sehingga sering bersentuhan dengan Perhutani. Jadi, pengetahuan seputar hutan tentu akan membantu dalam menyajikan informasi kepada masyarakat,” ( Kom-PHT/Rdb/Andan.S)
Editor : Dadang K Rizal
Copyright ©2015