Perhutani Perhutani Majalengka Dukung Swasembada Pangan melalui Program Penanaman Padi Gogo |

MAJALENGKA, PERHUTANI (15/03/2025) | Dalam upaya mendukung program swasembada pangan nasional, Perhutani KPH Majalengka bersama Kementerian Pertanian melalui Direktorat Jenderal Perkebunan melaksanakan penyerahan bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) berupa benih padi Gogo kepada petani di Kabupaten Majalengka. Acara ini berlangsung di petak 29d RPH Sabandar, BKPH Cibenda, Desa Mekarjaya, Kecamatan Kertajati, pada Jumat (14/03).

Penyerahan bantuan ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk perwakilan Perhutani, Kementerian Pertanian, pemerintah daerah, TNI, Polri, serta Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) dari berbagai desa. Dalam sambutannya, perwakilan Kementerian Pertanian menyampaikan bahwa program ini bertujuan untuk meningkatkan ketahanan pangan nasional melalui optimalisasi pemanfaatan lahan kering untuk penanaman padi Gogo.

Dirjen Perkebunan Heru Tri Widarto menekankan bahwa padi Gogo memiliki potensi hasil yang tinggi, mencapai 4-5 ton per hektare, meskipun ditanam di lahan kering. Selain itu, tanaman ini lebih ramah lingkungan karena tidak memerlukan pestisida dalam jumlah besar. Pemerintah menargetkan penanaman padi Gogo di 500 ribu hektare lahan, dan hingga saat ini telah terealisasi 240 ribu hektare.

Di Kabupaten Majalengka, program ini akan dijalankan di lahan seluas 56 hektare yang tersebar di beberapa desa, seperti Mekar Mulya, Mekar Jaya, dan Sahbandar. Bantuan yang diberikan mencakup benih padi Gogo varietas Situ Bagendit (25 kg/hektare), herbisida, dan pestisida untuk mendukung keberhasilan program.

Perhutani KPH Majalengka yang diwakili oleh Kasi Pengelolaan Sumber Daya Hutan, Tatang Koswara, menyampaikan dukungannya terhadap program ini. Ia berharap agar LMDH dapat mengimplementasikan program ini dengan baik, sesuai dengan kerja sama kemitraan budidaya padi yang telah disepakati. Dengan adanya sinergi antara pemerintah dan masyarakat, diharapkan program ini dapat meningkatkan produksi pangan sekaligus mendukung kesejahteraan petani di sekitar kawasan hutan Perhutani. (Kom-PHT/MJL/DDG)

Editor: EM