Perhutani Perhutani Pasuruan Dampingi Kapolres Mojokerto Mendaki Di Puthuk Siwur dan Berikan Himbauan Tentang Bahaya Karhutla |

PASURUAN, PERHUTANI (05/08/2025) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Pasuruan mendampingi Kepolisian Resort (Polres) Mojokerto dalam pendakian ke Puthuk Siwur dan melaksanakan sosialisasi dan himbauan kepada para pengunjung di Puthuk Siwur Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Claket, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH ) Pacet guna mengantisipasi kondisi rawan kebakaran hutan di musim kemarau, Minggu (03/08).

Administratur KPH Pasuruan melalui Kepala Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Pacet Priyo Purwanto, menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada jajaran Polres Mojokerto yang telah berperan aktif dalam pencegahan dan antisipasi kebakaran hutan dan lahan serta turut serta dalam menjaga keamanan hutan yang ada di kawasan Hutan KPH Pasuruan.

“Saya ucapkan terimakasih banyak Kepada Kapolres Mojokerto yang sudah berkunjung ke salah satu destinasi wisata minat khusus yaitu Pendakian Puthuk siwur dan juga sekalian melaksanakan Kegiatan sosialisai serta himbauan guna menjaga kondisi keamanan dan ketertiban bagi masyarakat yang berkunjung di objek wisata Pendakian Puthuk Siwur, sekaligus mengingatkan untuk selalu menjaga keselamatan dan keamanan diri maupun orang lain sehingga nantinya masyarakat akan sadar tentang bahaya dan kemungkinan risiko yang terjadi sehingga bisa meminimalisir terjadinya kecelakaan,” ungkapnya.

Kapolres Mojokerto AKBP Dr.Ihram, menyampaikan terimakasih karena sudah didampingi dalam pendakian ke Puthuk Siwur ini sehingga lancar dalam perjalanan menuju puncak, dan juga sekaligus dalam kegiatan ini dilaksanakan sosialisasi dan himbauan untuk mengantisipasi agar tidak terjadi kebakaran hutan pada musim kemarau, karena saat ini momentum liburan akhir pekan biasanya objek wisata ramai akan pengunjung, sehingga kami melakukan sosialisasi dan imbauan kepada para wisatawan.

“Dalam bertugas, para personel mengedepankan pola preventif humanis, namun hal tersebut tidak mengurangi sikap tegas, tidak hanya pengawasan dari segi keamanan, petugas juga mengimbau kepada para pengunjung untuk tidak membuang puntung rokok sembarangan dalam kawasan hutan, membuang sampah pada tempatnya, dan kepada orang tua yang mengajak buah hatinya untuk melakukan pendakian, agar selalu mengawasi keberadaan buah hati karena kebanyakan para orang tua sering lalai untuk menjaga buah hatinya, apalagi ini adalah kegiatan outdoor yang perlu pengawasan khusus untuk keselamatan dan keamanan bersama, ” ungkapnya. (Kom-PHT/Psu/Fas)