MANTINGAN, PERHUTANI (20/05/2025) | Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Mantingan menggelar kegiatan patroli keamanan hutan di wilayah perbatasan Kabupaten Rembang dan Kabupaten Blora pada peringatan Hari Kebangkitan Nasional 2025, Selasa (20/05).
Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat pengamanan kawasan hutan di perbatasan dua kabupaten tersebut dengan melibatkan jajaran petugas Perhutani Divisi Regional (Divre) Jawa Tengah, KPH Mantingan, serta Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Sumber Urip Desa Kalinanas. Kegiatan ini dilaksanakan guna menjaga kondusivitas kawasan serta mencegah terjadinya praktik illegal logging.
Kepala Seksi Keamanan Divre Jawa Tengah, Agus Kusnandar, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan langkah untuk meningkatkan keamanan hutan dalam momentum Hari Kebangkitan Nasional 2025 agar tidak terjadi perusakan hutan maupun pencurian pohon. “Semoga dengan adanya kegiatan patroli ini, situasi di kawasan hutan perbatasan Kabupaten Rembang dan Blora tetap kondusif,” ujarnya.
Wakil Administratur KPH Mantingan, Arif Yudiarko, menambahkan bahwa petugas di lapangan harus selalu siap siaga saat menjalankan tugas serta mampu berkolaborasi dengan masyarakat sekitar hutan dalam menjaga dan melestarikan kawasan hutan. “Perhutani bersama jajaran petugas di lapangan merasa terbantu dengan keterlibatan LMDH dalam menjaga keamanan hutan. Patroli keamanan ini merupakan langkah preventif untuk mencegah gangguan keamanan hutan dan praktik illegal logging,” ujarnya.
Ketua LMDH Sumber Urip, Sarbini, menjelaskan bahwa hutan yang berada di perbatasan Kabupaten Rembang dan Blora tergolong rawan, terutama di wilayah pangkuan LMDH Sumber Urip. “Semoga dengan adanya kegiatan patroli ini, hutan di wilayah pangkuan LMDH Sumber Urip selalu aman dan kondusif,” pungkasnya. (Kom-PHT/Mnt/Joy)
Editor: Tri
Copyright © 2025