KEDU UTARA, PERHUTANI (22/08/2025) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kedu Utara melakukan koordinasi dengan Kepolisian Sektor (Polsek) Tempuran dalam rangka memperkuat sinergi pengamanan kawasan hutan, khususnya di Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Magelang. Pertemuan digelar di Kantor Polsek Tempuran, Kabupaten Magelang, Kamis (21/08).

Koordinasi ini bertujuan menyatukan langkah dan strategi dalam menjaga kelestarian hutan serta mencegah tindak pelanggaran hukum, seperti pencurian kayu maupun perambahan liar. Sinergi antara Perhutani dan kepolisian diharapkan mampu meningkatkan ketertiban serta kenyamanan masyarakat desa hutan dalam mengelola sumber daya alam secara berkelanjutan.

Administratur KPH Kedu Utara melalui Kepala BKPH Magelang, Yulianto, mengapresiasi dukungan kepolisian dalam menjaga kawasan hutan. “Perhutani berharap kolaborasi ini semakin memperkuat pengamanan, karena menjaga hutan bukan hanya tugas Perhutani, tetapi juga membutuhkan dukungan aparat kepolisian dan masyarakat,” ujarnya.

Kapolsek Tempuran, IPTU Heliyanto, menegaskan komitmen kepolisian untuk mendukung Perhutani dalam menjaga keamanan hutan. “Kami siap bersinergi melalui patroli bersama, sosialisasi kepada masyarakat, serta langkah-langkah preventif lainnya agar potensi gangguan keamanan hutan dapat ditekan sejak dini,” ungkapnya.

Dalam pertemuan tersebut juga dibahas peningkatan patroli di jalur rawan pencurian kayu serta mekanisme pelaporan cepat jika terjadi tindak pelanggaran. Kedua pihak berkomitmen untuk lebih responsif terhadap laporan masyarakat, sekaligus mengedepankan pendekatan persuasif melalui edukasi warga desa hutan agar tumbuh kesadaran bersama menjaga kelestarian hutan.

Perhutani menilai kepolisian sebagai mitra strategis dalam menjaga keamanan kawasan hutan. Dukungan aparat tidak hanya memperkuat penegakan aturan dan kepastian hukum, tetapi juga memberikan rasa aman bagi masyarakat desa hutan yang menggantungkan hidup dari hasil hutan bukan kayu. Kerja sama lintas sektor ini mengedepankan kebersamaan dalam menjaga lingkungan, sehingga upaya pelestarian hutan menjadi gerakan bersama.

Ke depan, Perhutani bersama Polsek Tempuran merencanakan program penyuluhan hukum dan konservasi hutan di desa-desa sekitar. Dengan begitu, masyarakat tidak hanya menjadi objek, tetapi juga subjek aktif dalam menjaga keberlanjutan hutan.

Melalui sinergi yang kuat ini, diharapkan kelestarian hutan di wilayah KPH Kedu Utara tetap terjaga. Selain menjaga fungsi ekologis, keberadaan hutan yang aman dan lestari juga akan berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat desa hutan serta keberlangsungan lingkungan hidup bagi generasi mendatang. (Kom-PHT/Kdu/Eko)

Editor: Tri

Copyright © 2025