PEMALANG, PERHUTANI (28/11/2025) | Pemalang — Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Pemalang, menyelenggarakan sosialisasi pengelolaan Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) bagi pengurus Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Bina Rimba, serta masyarakat sekitar hutan Desa Lenggerong, Kecamatan Bantarbolang, Kabupaten Pemalang. Kegiatan dilaksanakan di Petak 46, Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Kelapanunggal, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Bantarsari pada Jumat (28/11).
Sosialisasi bertujuan meningkatkan pemahaman para pesanggem terkait penggunaan dan pengelolaan B3 secara aman dan bertanggung jawab. Materi meliputi bahaya penggunaan bahan kimia, penanganan limbah B3 agar tidak mencemari lingkungan, serta dorongan untuk beralih ke bahan yang lebih ramah lingkungan.
Acara tersebut dihadiri Administratur KPH Pemalang, Uum Maksum, Wakil Administratur, Agustinus Rido Haryanto, para Kepala Seksi, Kepala BKPH beserta jajaran, Pabin Jaga Wana, Anton Wijaya, Danru Polhutmob, Purwanta beserta anggota, perwakilan mandor tanam, serta pengurus LMDH Bina Rimba dan tamu undangan lainnya.
Dalam kesempatan itu, Administratur, Uum Maksum menekankan pentingnya kesadaran dalam penggunaan B3 di bidang kehutanan.
“Perhutani berharap para pesanggem dapat beralih menggunakan pupuk organik dan pestisida yang lebih aman. Namun apabila penggunaan B3 tetap dilakukan, pilihlah jenis yang diizinkan serta tidak membahayakan tanaman kehutanan,” ujarnya.
Ia, juga mengingatkan bahwa kemasan B3 seperti botol pestisida bekas tidak boleh dibuang sembarangan.
“Botol bekas harus dikumpulkan di kantor BKPH setempat atau disimpan sementara di rumah penggarap, kemudian dikirim ke tempat penyimpanan sementara (TPS) limbah B3,” tambahnya.
Ketua LMDH Bina Rimba Desa Lenggerong, Budiono, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut.
“Melalui sosialisasi ini kami lebih memahami manfaat dan bahaya penggunaan B3 terhadap pertanian dan lingkungan. Pengetahuan ini akan kami teruskan kepada seluruh penggarap LMDH Bina Rimba,” ungkapnya.
Melalui kegiatan ini, Perhutani berharap penggunaan B3 di wilayah hutan dapat semakin terkendali serta pengelolaan limbahnya dilakukan dengan baik sehingga keamanan lingkungan tetap terjaga. (Kom-PHT/Pml/Sks)
Editor: Tri
Copyright © 2025