SUKABUMI, PERHUTANI (27/10/2021) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Sukabumi bersama Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Barat menggelar soft launching Rehabilitasi Mangrove dalam rangka melestarikan hutan mangrove di Muara Cikaso Desa Cibitung, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi, Selasa (26/10).

Acara tersebut dihadiri oleh Wakil Administratur Wilayah Timur Cecep Suryaman beserta jajaran, Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Jabar Epi Kustiawan beserta jajaran, Kepala Cabang Dinas Kehutanan Uuh Suparman beserta jajaran.

Administratur KPH Sukabumi melalui Cecep Suryaman menyampaikan bahwa Program rehabilitasi mangrove tersebut sejalan dengan visi pembangunan Presiden Jokowi, untuk pembangunan ekonomi yang berwawasan lingkungan. Berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 120 Tahun 2020 telah mengamanahkan pelaksanaan rehabilitasi mangrove dilakukan dengan pendekatan padat karya, sehingga program ini harus memberikan manfaat ekonomi kepada masyarakat.

“Perhutani sebagai BUMN turut peduli atas kelestarian hutan Mangrove di kawasan hutan Muara Cikaso, sudah sepatutnya kegiatan ini harus kita dukung sehingga berhasil menjadi hutan mangrove yang lestari,” ujarnya.

Ia juga berharap kedepannya kegiatan ini tetap berjalan dalam rangka mendukung kelestarian hutan yang berada di sepanjang pantai.

Sementara itu Epi Kustiawan menyampaikan bahwa kegiatan penanaman mangrove dilaksanakan secara padat karya yang bertujuan memperbaiki lingkungan hutan mangrove juga dalam upaya pemulihan ekonomi.

“Kami mendukung kegiatan penanaman mangrove seluas 40 ha di Desa Cibitung Kecamatan Surade yang dibiayai oleh Badan Restorasi Gambut dan Mangrove (BRGM) melalui Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (BPDAS) Citarum. Hal ini dilakukan dalam rangka mendukung program Pemberdayaan Ekonomi Nasional (PEN) kegiatan penanaman hutan pantai dengan jenis Cemara di sekitar pantai Muara Cikaso,” pungkasnya. (Kom-PHT/Skb/HN)

Editor : Ywn

Copyright©2021