SUKABUMI, PERHUTANI (28/07/2025) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Sukabumi menyelenggarakan sosialisasi Pemanfaatan Lahan di Bawah Tegakan (PLDT) tanpa mulsa plastik di wilayah Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Takokak, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Cikawung, pada Jumat (25/07).
Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Seksi Perencanaan dan Pengembangan Bisnis, Kepala RPH, Ketua Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Giri Lestari, serta para penggarap lahan setempat. Sosialisasi bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada para penggarap terkait teknik budidaya ramah lingkungan dengan sistem PLDT tanpa penggunaan mulsa plastik.
Teten, Kepala Seksi Perencanaan dan Pengembangan Bisnis mewakili Administratur Perhutani KPH Sukabumi menyampaikan bahwa penerapan PLDT tanpa mulsa merupakan langkah inovatif untuk mengurangi pencemaran limbah plastik dan menjaga kualitas tanah.
“Pemanfaatan lahan di bawah tegakan tanpa mulsa ini merupakan terobosan untuk mengurangi dampak pencemaran plastik sekaligus menjaga kesuburan tanah. Kami harap para penggarap bisa beralih ke metode ramah lingkungan,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua LMDH Giri Lestari, Yani, menyambut baik inisiatif dari Perhutani dan menyatakan kesiapan pihaknya untuk mendukung penerapan sistem tersebut di lapangan.
“Dengan pendampingan dari Perhutani, kami yakin para petani bisa beradaptasi tanpa mengurangi hasil panen,” ungkapnya.
Melalui kegiatan ini, diharapkan praktik budidaya yang berkelanjutan dan ramah lingkungan dapat terus dikembangkan oleh masyarakat sekitar hutan dalam mendukung pengelolaan hutan yang lestari. (Kom-PHT/SMI/Chen)
Editor: EM
Copyright © 2025