Perhutani Perhutani Tasikmalaya Terima Kunjungan Kerja Tim Pembina RHL Wilayah BPDASHLCimanuk-Citanduy |

TASIKMALAYA, PERHUTANI (24/08/2022) | Perhutani KPH Tasikmalaya menerima kunjungan kerja Tim Pembina Rehabilitasi Hutan Dan Lahan (RHL) Wilayah Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Hutan Lindung (BPDAS) Cimanuk-Citanduy Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Barat, bertempat di Aula Kantor KPH Tasikmalaya Jl. Kehutanan Nomor 6 Kelurahan Empangsari kecamatan Tawang Kota Tasikmalaya, Selasa (23/08/2022)

Hadir dalam kunjungan kerja tersebut Kepala BPDASHL Cimanuk Citanduy Ir. Rukmana Dayadi beserta rombongan dan Kepala Dinas Kehutanan Propinsi Jawa Barat Adji Sumarwan. Rombongan diterima Kepala Divisi Regional Jawa Barat & Banten Amas Wijaya didampingi Administratur KPH Tasikmalaya Benny Suko Triatmoko beserta segenap Kepala Seksi dan jajaran Asisten Perhutani (Asper) serta pendamping RHL.

Ucapan selamat datang disampaikan Administratur KPH Tasikmalaya Benny Suko Triatmoko kepada Tim Pembina RHL dan rombongan sekaligus menjelaskan progres perkembangan kegiatan RHL yang telah dilaksanakan di wilayah BKPH Tasikmalaya, BKPH Singaparna dan BKPH Taraju.

Kepala Divisi Regional Jawa Barat & Banten Amas Wijaya menjelaskan secara umum kegiatan RHL tahap satu (P1) di wilayah BPDASHL Cimanuk-Citanduy Tahun 2022 seluas 1.002,61 hektar yang meliputi wilayah KPH Tasikmalaya, KPH Garut dan KPH Majalengka.

“Sebaran target luas lahan RHL yang telah dilaksanakan di wilayah KPH Tasikmalaya tahun 2022 seluas 219,19 hektar dengan bobot hasil penilaian rata-tara diatas 40 % sesuai kategori yang diterima, namun demikian keberhasilan RHL ini harus ditunjang dengan kelengkapan administrasi yang baik,” ujarnya.

Sementara itu Kepala Bidang Pengelolaan DAS Ir. Rukmana Dayadi memaparkan tugas pokok Dinas Kehutanan diantaranya melaksanakan urusan pemerintahan dibidang kehutanan yang meliputi kegiatan pengelolaan hutan, konservasi sumberdaya alam hayati dan ekosistemnya, pendidikan dan pelatihan, penyuluhan dan pemberdayaan masyarakat di bidang kehutanan serta pengelolaan daerah aliran sungai (DAS).

“Kegiatan RHL ini sebagai upaya untuk memulihkan, mempertahankan dan meningkatkan fungsi hutan dan lahan guna meningkatkan daya dukung, produktivitas dan peranannya dalam mendukung sistem penyangga kehidupan. Melalui kegiatan RHL ini pula dapat meningkatkan prosentasi tutupan hutan dan lahan serta prosentasi peningkatan produksi hasil hutan yang pada gilirannya terwujudnya Jawa Barat Juara Lahir Batin Melalui Inovasi Dan Kolaborasi,” pungkasnya. (Kom-PHT/Tsm/eFul)