MADURA, PERHUTANI (21/02/2023) | Jajaran Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Madura Khususnya di wilayah Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Madura Barat, menerima kunjungan Komandan Rayon Militer (Danramil) 0828/11 Tambelangan, Kecamatan Tambelangan, Kabupaten Sampang beserta anggota dalam rangka kordinasi dan silaturahmi dalam rangka dukungan kewilayahan guna perkuat sinergi antara TNI dengan Perhutani bertempat di petak 31C, Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Sampang, masuk Desa Karang Anyar, Kecamatan Tambelangan, Kabupaten Sampang, Selasa, (21/02).

Administratur Perhutani Madura melalui Hasan Basri Asisten Perhutani (Asper) BKPH Madura Barat  menyampaikan, bahwa tanggung jawab dalam menjaga keamanan hutan, tidak bisa dilakukan oleh Perhutani sendiri, akan tetapi membutuhkan bantuan dari semua elemen termasuk TNI/Polri dan masyarakat, untuk bersinergi guna terjalinnya keamanan,” kata Hasan.

Menurutnya, peran TNI sangat penting, oleh  karena itu dengan dukungan TNI akan lebih ringan Perhutani melakukan sosialisasi dan memberikan edukasi kepada masyarakat tentang kepedulian terhadap Kondisifitas suatu wilayah kerja khususnya di Perhutani.

“Untuk itu perlu menjaga komunikasi dan keharmonisan antar instansi guna terciptanya kondusifitas dari berbagai wilayah yang berpotensi bisa menimbulkan konflik dan gangguan keamanan hutan (Gukamhut),” tambah Hasan.

Sementara itu, Komandan Koramil Sampang Lettu Heri Rachmad Efendi menuturkan, bahwa kunjungan kerja ini selain untuk berkoordinasi dan memberi dukungan kewilayahan kepada Perhutani, selain itu ia berharap TNI dan Perhutani di wilayah Tambelangan bisa bekerjasama menjadikan wilayah menjadi lebih kondusif. “Kami sadar betul bahwa menjaga kondisifitas di suatu wilayah kerja tidaklah mudah, oleh karenanya kolaborasi antara TNI dan Perhutani dalam upaya antisipasi gangguan keamanan hutan,” ungkapnya. (Komp-PHT/Mdr/Jep).

Editor : Uan
Copyright © 2023