BANDUNG, PERHUTANI (21/08/2021) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Bandung Selatan menerima kunjungan Tim Pengawas dan Penilaian (Waslai) dari PT Mamberamo Algae Indonesia, yang melakukan penilaian tanaman Rehabilitasi Hutan dan Lahan (RHL) P2 tanaman tahun 2019, bertempat di Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Ciwidey dan BKPH Tambak Ruyung Timur, Sabtu (21/08).
Kegiatan dihadiri Asisten Perhutani (Asper) BKPH Ciwidey, Arif Widodo beserta jajaran, Asper BKPH Tambak Ruyung Timur, Diden Somantri beserta jajaran dan Tim Pengawas dan Penilaian (Waslai) diketuai Entin Hendartin beserta jajaran.
Administratur KPH Bandung Selatan melalui Kepala Seksi Kelola SDH dan Perhutanan Sosial, Nani Suwarny menjelaskan bahwa tanaman RHL P2 yang dilakukan penilaian tahap II P2 yaitu di BKPH Ciwidey dan BKPH Tambak Ruyung Timur. Untuk jenis tanaman RHL disesuaikan dengan karakteristik tempat tumbuh, jenis kayu-kayuan yaitu pinus, rasamala, ecalyptus, suren dan buah-buahan.
Sementara itu Entin Hendartin mengatakan bahwa Penilaian P2 untuk tahap II berupa pengecekan lapangan dan kelengkapan administrasi sesuai elemen kegiatannya. Pengecekan lapangan pemeliharaan P2 berupa penyiangan, ketersediaan bibit dan pengadaan pupuk. Kelengkapan administrasi sebagai data pendukung demi terciptanya tertib teknis dan administrasi.
Menurut Entin Hendartin, lokasi RHL tahun 2019 di KPH Bandung Selatan seluas 3.104, 60 ha berada di 7 BKPH yaitu Cililin, Tambak Ruyung Barat, Ciwidey, Tambak Ruyung Timur, Banjaran, Ciparay, dan Pangalengan.
“Kami berharap, hasil penilaian tahap II P2 pada tahun 2021 di lingkup Perhutani Bandung Selatan ini bisa mendapat nilai baik,” pungkasnya. (Kom-PHT Bds/Yans)
Editor : Ywn
Copyright©2021