TUBAN, PERHUTANI (19/09/2025)  | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Tuban menunjukkan komitmennya dalam mendukung dunia pendidikan dengan memberikan ruang belajar bagi mahasiswa Universitas Negeri Surabaya (UNESA) jurusan Sosiologi yang sedang melaksanakan praktek kerja lapangan (PKL) yang berlangsung selama empat bulan, mulai 25 Agustus hingga 31 Desember 2026.

Selama PKL, mahasiswa mendapat kesempatan mengenal lebih dekat berbagai bidang kerja Perhutani, mulai dari pengelolaan persemaian, kemitraan produktif, hingga agroforestry. Untuk materi persemaian, kegiatan dilakukan di lokasi BKPH Jadi dan BKPH Merakurak, yang dikenal sebagai sentra persemaian jati dan kayu putih. Di sana, mahasiswa tak hanya melihat proses teknis persemaian, tetapi juga berdialog langsung dengan tenaga persemaian untuk memahami detail pekerjaan sehari-hari.

Administratur Perhutani KPH Tuban, Mada Yuwonohadi, menyatakan bahwa dukungan ini sejalan dengan peran Perhutani sebagai mitra strategis dunia pendidikan.

“Mahasiswa perlu pengalaman nyata agar ilmu yang didapat di kampus bisa diterapkan di lapangan. Dengan praktik di Perhutani, mereka bisa melihat langsung bagaimana pengelolaan hutan dilakukan, mulai dari tahap bibit hingga pemanfaatan hasil hutan. Kami berharap pengalaman ini memberi bekal saat mereka memasuki dunia kerja,” ungkapnya.

Mewakili rekan-rekannya, Niken mengaku sangat terbantu dengan kesempatan belajar langsung di Perhutani.
“Kami mendapatkan banyak pengetahuan baru yang tidak hanya teori, tetapi langsung praktik di lapangan. Senada dengan Niken, Manda juga mengungkapkan bahwa dukungan Perhutani sangat berarti bagi kami, karena materi ini bisa menjadi bekal untuk nilai akademik sekaligus pengalaman berharga saat nanti terjun di dunia kerja, ujarnya. (Kom-PHT/Tbn/Yuli)

Editor:Lra
Copyright©2025