TUBAN, PERHUTANI (27/9/2024)  | Menyikapi kekeringan yang melanda beberapa desa di sekitar kawasan hutan akibat musim kemarau, Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Tuban mengambil langkah konkret dengan menyalurkan bantuan air bersih. Distribusi air ini dilakukan mulai Kamis (26/9) hingga Sabtu dalam minggu ini, mencakup beberapa desa yang mengalami kekurangan air bersih karena sumur-sumur di wilayah tersebut mengering.

Desa-desa yang menerima bantuan air bersih meliputi Desa Lembor, Desa Sambongrejo, Desa Grabakan, dan Desa Prupuh. Masing-masing desa mendapatkan alokasi antara 3 hingga 5 tangki air bersih dengan kapasitas 5 kubik per tangki.

Kepala Perhutani KPH Tuban, Bayu Nugroho, dalam keterangannya menyampaikan bahwa Perhutani sangat peduli terhadap kondisi masyarakat yang mengalami kesulitan air akibat kemarau panjang. “Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat yang kesulitan mendapatkan air bersih. Kami juga mengimbau masyarakat untuk berhemat dalam penggunaan air hingga datangnya musim hujan,” ujarnya.

Karjo, salah satu warga Desa Lembor yang menerima bantuan, menyampaikan rasa terima kasih atas kepedulian Perhutani. “Air bersih ini sangat membantu kami yang sedang kesulitan,” tuturnya.

Dengan distribusi air bersih ini, Perhutani berharap dapat membantu warga dalam menghadapi dampak musim kemarau dan menjaga kelangsungan hidup sehari-hari di desa-desa sekitar hutan. (Kom-PHT/Tbn/ Yuli)

Editor:Lra
Copyright©2024