CSR KPH Mojokerto - Hari Pendidikan Nasional copy

MOJOKERTO, PERHUTANI (2/5) – Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Mojokerto menyerahkan bantuan peralatan sekolah kepada siswa-siswi di beberapa Sekolah Dasar yang berada di sekitar hutan wilayah KPH Mojokerto, dalam memperingati Hari Pendidikan Nasional, Jum’at.

Bantuan bersumber dari Dana Bina Lingkungan atau Corporate Social Responsibility (CSR) tersebut berupa; tas, sepatu dan alat tulis kepada tujuh puluh lima murid usia sekolah dasar yang tersebar di delapan Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) wilayah Perhutani Mojokerto.

Penyerahan dilakukan secara simbolis oleh Kepala Sub Seksi (KSS) PHBM KPH Mojokerto, Tukani yang dihadiri Kepala Sekolah dan perwakilan guru di SD Pamotan I, Kecamatan Sambeng, Kabupaten Lamongan.

Penyerahan bantuan alat tulis dan sepatu kepada siswa siswi sekitar hutan, lanjut Tukani sebagai wujud kepedulian Perum Perhutani kepada masyarakat sekitar hutan dan keluarganya dengan momentum Hardiknas. “Bertepatan perayaan Hardiknas, kami memberikan bantuan berupa alat tulis, buku tulis, tas dan sepatu. Demi peningkatan mutu anak-anak didik, yang bersekolah di sekolah kecil ini. Bukan hanya sekolah-sekolah yang berada di kota saja yang berhak mendapatkan bantuan, siswa di sekolah yang berada di sekitar wilayah hutan juga sangat membutuhkan bantuan,” ujarnya.

Sementara itu, Administratur KPH Mojokerto Widhi Tjahjanto dalam kesempatan terpisah mengatakan:  bahwa membangun kualitas pendidikan sejak dini adalah tugas dan tanggung jawab bagian kita bersama, artinya dibutuhkan kepedulian, komunikasi dan koordinasi para pihak (stakeholders) untuk bersinergi dalam membangun kualitas siswa didik utamanya di daerah pelosok sekitar hutan.

Widhi menambahkan melalui bantuan alat sekolah pada momentum Hardiknas seperti ini diharapkan akan menggugah pemikiran dan kepedulian berbagai pihak untuk mendorong peran aktif semua pihak serta bersama-sama bersinergi mewujudkan mutu dan kualitas pendidikan siswa-siswi dengan peran fungsinya masing-masing.  (PR MOJOKERTO/EKO ESWE)

 Editor    :  Dadang K Rizal
@Copyright 2014