SEMARANG, PERHUTANI (12/12/2025) | Perum Perhutani Divisi Regional Jawa Tengah (Divre Jateng) secara resmi memulai Ground Breaking Tanaman Tahun 2025 sebagai langkah awal pelaksanaan program penanaman serentak di seluruh wilayah kerja. Acara tersebut menjadi momentum penting untuk menegaskan kesiapan Perhutani dalam melaksanakan target penanaman besar-besaran sekaligus memastikan bahwa seluruh tahapan program berjalan sesuai rencana yang telah ditetapkan, Selasa (09/12)
Dalam rangkaian kegiatan ini, Perhutani Divre Jateng menetapkan target penanaman sebanyak tiga juta pohon pada tahun 2025 sebagai bagian dari komitmen perusahaan dalam menjaga kelestarian lingkungan, meningkatkan tutupan hijau, serta mendukung program rehabilitasi hutan berkelanjutan.
Kepala Divisi Regional Jawa Tengah, Asep Dedi Mulyadi, menjelaskan bahwa program penanaman ini mencakup berbagai jenis tanaman kehutanan dan tanaman Multi Purpose Tree Species (MPTS) yang disesuaikan dengan karakteristik wilayah. Upaya ini diharapkan mampu memperkuat fungsi ekologi hutan, meningkatkan daya dukung lingkungan, serta memberikan dampak sosial ekonomi bagi masyarakat desa hutan.
Menurutnya, program ini merupakan langkah strategis untuk memastikan keberlanjutan ekosistem sekaligus mendukung mitigasi perubahan iklim.
“Target tiga juta pohon ini bukan sekadar angka, tetapi bagian dari komitmen Perhutani untuk menjaga keberlanjutan sumber daya hutan melalui pola pengelolaan yang bertanggung jawab dan melibatkan partisipasi masyarakat,” terangnya.
Kegiatan penanaman tahun ini juga melibatkan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, TNI/Polri, Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH), serta mitra perusahaan. Kolaborasi lintas sektor ini diharapkan dapat memperkuat sinergi dalam menjaga kelestarian hutan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar.
Selain fokus pada aspek ekologis, Perhutani Divre Jateng juga menekankan pentingnya pemberdayaan masyarakat dalam setiap tahapan kegiatan. Melalui program kemitraan, masyarakat desa hutan didorong untuk turut serta dalam proses penanaman, perawatan, hingga pemanfaatan hasil hutan secara legal dan berkelanjutan.
“Program penanaman ini diharapkan menjadi langkah nyata dalam menciptakan manfaat jangka panjang, baik bagi lingkungan maupun bagi masyarakat. Kami ingin memastikan bahwa hutan tetap lestari sekaligus memberikan kontribusi bagi peningkatan perekonomian lokal,” lanjutnya.
Di sisi lain, dukungan juga datang dari pihak eksternal sebagai mitra kolaborasi. Kepala Unit Pelayanan Asuransi Kitabisa, Abdul Rozaq, menyampaikan apresiasinya terhadap langkah Perhutani dalam memperkuat komitmen lingkungan melalui program penanaman ini.
“Kami sangat mengapresiasi Perum Perhutani, khususnya Divre Jateng, yang terus konsisten mendorong upaya penghijauan dan pelestarian lingkungan. Melalui kolaborasi seperti ini, kami berharap manfaatnya tidak hanya dirasakan hari ini, tetapi juga menjadi warisan bagi generasi mendatang,” ujar Rozaq.
Dengan target ambisius ini, Perhutani Divre Jateng menegaskan perannya sebagai perusahaan yang berkomitmen terhadap pengelolaan hutan berkelanjutan. Upaya tersebut juga menjadi bagian dari kontribusi Perhutani dalam mendukung agenda pemerintah terhadap pemulihan lingkungan dan pengurangan emisi karbon nasional. (Kom-PHT/DivJateng/Isa)
Editor: Tri
Copyright © 2025