KEDU SELATAN,PERHUTANI (19/03/2025) | Rasakan sensasi healing forest di hutan pinus Kalilo Purworejo, wisata yang berada dalam kawasan hutan Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kedu Selatan, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Purworejo Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Katerban, Rabu (19/03).
Hutan memiliki banyak manfaat diantaranya untuk lingkungan yakni mempertahankan simpanan karbon dan sebagian keanekaragaman hayati. Hutan memberikan pula manfaat pada kesehatan yang dapat meningkatkan keseimbangan 3 aspek kesehatan yaitu spirit (jiwa), mind (pikiran) serta body (tubuh). Sebagai penyembuhan dan pemulihan, banyak aktifitas yang bisa dilakukan di hutan dengan jalan-jalan, sekedar duduk santai, yoga, peluk pohon maupun aktifitas fisik lainnya sambil menikmati segar dan sejuknya suasana hutan.
Administratur KPH Kedu Selatan, Nandang Kusnandar menyampaikan sebagaimana yang disampaikan Jim Robbins pada The Yale School Of the Environment tahun 2020 dalam bahasan Ecophysicology atau bagaimana paparan hutan /alam terhadap kesehatan, dapat mengurangi stress dan meningkatkan penyembuhan.
“Dengan berjalan dibawah hutan dan menikmati kealamian hutan merupakan obat penyembuh penyakit di tubuh dan pikiran. Tak hanya itu hutan juga mempunyai banyak manfaat lainnya seperti menyediakan bahan baku industri, obat-obatan maupun pangan, menyediakan lapangan kerja, mengatur tata air di alam, menghasilkan oksigen, menjaga bumi tetap dingin, mencegah banjir dan tanah longsor dan masih banyak lagi. Untuk itu mari jaga dan kelola hutan dengan bijak agar dapat terus memberikan manfaat berkelanjutan,” pesannya.
Salah seorang pengelola wisata Hutan Pinus Kalilo, David menyampaikan Wisata Hutan Pinus Kalilo merupakan wisata alam dibawah naungan hutan pinus Perhutani nan sejuk dan asri. Wisata Kalilo berada dalam wilayah desa Tlogoguwo kecamatan Kaligesing kabupaten Purworejo. Untuk sampai ke wisata Kalilo bisa melalui jalur dari kota Purworejo kearah timur via jalur Kaligesing waktu tempuh kurang lebih 37 menit atau dari arah Yogyakarta via Godean, kurang lebih satu jam.
“Sepanjang perjalanan pengunjung akan dimanjakan pemandangan alam yang menyegarkan mata. Namun pengunjung diharap berhati-hati dan menyiapkan kendaraan kendaraanya sebelum berangkat karena medan naik turun serta berbukit. Pengunjung juga bisa menikmati permainan panahan maupun ayunan, ATV, sky bridge, naik jeep keliling. Tersedia pula glamping, homestay serta cafe dengan harga cukup terjangkau. Jika ke Kalilo jangan lupa mencicipi makanan khas Kalilo yakni gembel dan geblek,” jelas David. (Kom-PHT/Kds/Rwi)
Editor: Tri
Copyright © 2025