BANTENRAYA.CO.ID (4/5/2023) | Berikut rekomendasi tempat wisata romantis di Pandeglang bikin jalan-jalanmu lebih mesra karena spotnya yang cantik. Ngomongin Keindahan Tempat Wisata di Pandeglang memang tidak ada habisnya karena Pandeglang merupakan kota dengan ribuan keindahan. Kota Pandeglang berada di pesisir barat Provinsi Banten yanga memiliki tempat wisata romantis yang sangat cocok untuk kamu kunjungi bersama pasangan. Oleh karena itu, inilah rekomendasi tempat wisata romantis di Pandeglang bisa bikin jalan-jalanmu lebih mesra

1. Curug Putri

Curug Putri adalah tempat wisata romantis yang disebut sebagai ‘Little Grand Canyon’ dari Banten karena keindahan alamnya. Hal tersebut disebabkan oleh adanya daya tarik bagi para pengunjung, yaitu tebing-tebing yang indah nan menarik di dekat air terjun yang memiliki kolam. Air yang mengalir di curug ini jernih dan berwarna biru kehijauan. Curug Putri terletak di wilayah Pulosari yang merupakan bagian dari wisata alam yang dikelola oleh Perhutani dan Balai Taman Hutan Raya (Tahura).

Perjalanan menuju curug ini ditempuh dengan melewati jalan setapak di mana kamu dapat menikmati pemandangan monyet yang bergelantungan di atas pohon, burung yang indah, maupun landak apabila kamu beruntung. Setelah sekitar 30 menit berjalan, kamu bisa beristirahat sejenak di pemberhentian pertama, yaitu Curug Gendang yang juga indah. Kemudian, perjalanan dilanjutkan melewati tebing-tebing hingga akhirnya sampai di Curug Putri. Tenang saja, akan ada petugas yang memandumu untuk menyusuri sungai di sepanjang tebing Curug Putri.

Untuk mencapai Curug Putri, kamu bisa menggunakan kendaraan pribadi menuju Anyer atau Carita yang ditempuh selama sekitar 4 jam dari Serang. Kemudian, dari gerbang Tahura maupun pintu masuk, kamu langsung memasuki jalur trekking menuju curug ini.

2. Gunung Pulosari

Gunung berapi yang terletak di Kecamatan Pulosari, Pandeglang ini memiliki ketinggian 1.346 mdpl. Meski merupakan gunung status yang aktif dan menantang, gunung ini tidak pernah erupsi. Sehingga, gunung ini merupakan salah satu tujuan pendakian favorit bagi yang bertempat tinggal di sekitar Jawa Barat. Untuk mencapai puncak gunung ini, terdapat 2 jalur pendakian yang dapat dipilih oleh para pendaki, yaitu jalur landai atau menantang; jalur landau tentunya membutuhkan waktu yang lebih lama untuk mencapai puncak.

Untuk mencapai Gunung Pulosari, kamu bisa menggunakan kendaraan umum atau bus kota menuju Terminal Pandeglang. Setelah sampai di terminal, kamu bisa melanjutkan perjalanan dengan menggunakan angkutan umum ke Pasar Pari untuk menuju ke basecamp awal pendakian.

3. Pulau Peucang

Pulau Puncang adalah tempat wisata romantis yang berada di Kecamatan Sumur, Selat Panaitan, Pandeglang, Banten. Salah satu objek wisata yang terkenal di Pandeglang adalah Pulau Peucang yang memiliki luasan hingga 450 hektare. Pulau yang dijuluki “Surga di Ujung Barat Pulau Jawa” ini merupakan bagian dari Kawasan Taman Nasional Ujung Kulon yang merupakan salah satu warisan dunia menurut UNESCO. Ragam satwa yang terdapat di Pulau Peucang adalah rusa, babi hutan, biawak, kera ekor Panjang, dll. Bahkan, tak jarang satwa yang ‘photobomb’ di foto kamu di pulau ini lho.

Aktivitas yang bisa kamu lakukan di pulau ini adalah trekking di area hutan, memancing, menunggu sunrise atau bersinarnya matahari, snorkelling. Selain itu bisa juga bersantai di pinggir pantai, hunting foto, wildlife viewing, dan mengunjungi situs sejarah peninggalan kolonial Belanda. Bahkan, ada juga trip yang menyediakan berbagai aktivitas menarik di Pulau Peucang.

Untuk menuju Pulau Peucang, kamu dapat memulai perjalanan dari Pantai Sumur dan menaiki kapal tradisional milik nelayan lokal menuju pulau tersebut. Durasi waktu untuk menuju Pulau Peucang dari Pantai Sumur adalah 3-4 jam perjalanan laut.

4. Pulau Handeuleum

Pulau ini merupakan tempat wisata romantis sekaligus pulau terbesar di antara gugusan pulau-pulau karang di Banten. Sama seperti Pulau Peucang yang telah disebutkan sebelumnya, Pulau Handeuleum juga termasuk dalam area Kawasan Taman Nasional Ujung Kulon. Sehingga, satwa yang berhabitat di pulau ini adalah satwa-satwa liar seperti buaya muara, badak jawa, ular cincin emas, ular sanca, dan lain-lain.

Meski demikian, area untuk wisatawan tentu berjarak dari habitat satwa-satwa ini. Pulau yang dipenuhi oleh hutan bakau ini memiliki pasir pantai yang bersih dan indah yang dapat kamu nikmati sambil menunggu matahari bersinar di pagi hari atau tenggelam di sore hari. Bahkan, kamu juga bisa berkemah di pulau ini. Aktivitas lainnya yang dapat kamu lakukan adalah wisata kano atau trekking untuk melihat jejak badak bercula satu di sepanjang Sungai Cigenter yang dipandu oleh seorang ranger karena lokasi ini merupakan bagian dari taman nasional.

Bagi kamu yang hobi hunting foto, kamu juga bisa mengambil foto di berbagai spot foto yang indah; deretan hutan bakau, pantai yang indah, hingga, lokasi dermaga yang indah dan air laut yang biru.

Untuk menuju Pulau Handeuleum, kamu dapat memulai perjalanan dari Kecamatan Sumur dan menggunakan jasa kapal untuk mengarungi lautan selama 1 jam, ataupun memulai perjalanan dari Pantai carita dan menggunakan jasa kapal dengan durasi perjalanan laut selama 2 jam.

5. Pantai Carita

Pantai romantis yang berlokasi di pesisir barat Provinsi Banten ini merupakan taman wisata alam yang berada di tengah-tengah antara Pantai Tanjung Lesung dan Anyer, pantai ini menghadap ke Selat Sunda. Pemandangan yang bisa kamu nikmati dari Pantai Carita adalah Gunung Krakatau. Beberapa satwa yang berada di area sekitar pantai ini adalah kera ekor Panjang, lutung, biawak, burung elang, dll.

Aktivitas yang bisa kamu lakukan di Pantai Carita antara lain adalah diving, snorkling, banana boat, jetski, berenang, berperahu, memancing, serta menikmati tepi pantai yang pasirnya bersih dan ombak yang tidak terlalu besar. Karena merupakan salah satu destinasi wisata bahari yang terkenal, sudah tersedia banyak tempat penginapan di Pantai Carita.

Untuk mencapai Pantai Carita, kamu bisa menggunakan kendaraan pribadi dari Jakarta melalui tol Jakarta-Merak dan keluar di pintu tol Cilegon dengan jarak sekitar 150 km yang ditempuh selama 3 jam. Selain itu, kamu juga bisa menggunakan kereta api ekonomi dan turun di stasiun terdekat, yaitu Stasiun Krenceng.***

Sumber : BANTENRAYA.CO.ID