MOJOKERTO, PERHUTANI (4/2) – Rimbawan Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Mojokerto, Divisi Regional Jawa Timur bersama Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBI NU) Kabupaten/Kota Mojokerto menyerahkan sembako ke Posko Peduli Bencana Badan Penanggulanan Bencana Daerah (BPBD) Jombang, di desa Ngrimbi, Jombang, Selasa.
Bantuan berbentuk beras, mie instan, air Perhutani, kue kering, gula, sarung dan pakaian bekas pantas pakai ini dimaksudkan untuk meringankan beban warga pasca kejadian banjir dan tanah longsor Dusun Kopen, Desa Ngrimbi, Kecamatan Bareng, Jombang, sepekan yang lalu.
Komandan Posko Bencana Alam Perhutani Mojokerto, Widhi Tjahjanto menyatakan empatinya atas musibah banjir dan longsor di berbagai daerah terutama di Jombang yang merupakan tetangga dekat Mojokerto. Musibah ini, menurutnya, perlu mendapat perhatian segenap komponen masyarakat dan rimbawan.
Bantuan ini, terang Widhi, merupakan hasil penggalangan donasi dari para karyawan dan keluarga rimbawan. “Semoga semua menjadi bagian dari ibadah kita dan para korban selalu bersabar dan tabah,” katanya saat memberangkatkan paket bantuan.
Perhutani Rayon III (KPH Mojokerto, Jombang, Kediri, Nganjuk dan Blitar) serentak mengadakan penggalangan donasi dan menerjunkan relawannya untuk membantu korban. “Saya sangat apresiatif atas keikhlasan rimbawan. Mereka sigap bergerak membantu penanganan korban bencana,” ujarnya. (PR Mojokerto/Eko Eswe)
Editor : DK. Rizal
@Copyright 2014