PURWODADI, PERHUTANI (22/05/2025) | Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Purwodadi melalui Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Linduk melaksanakan kegiatan pembinaan, penyuluhan, dan kesamaptaan kepada jajaran Polisi Kehutanan (Polhut) pada Selasa (20/05).
Kegiatan yang berlangsung di wilayah BKPH Linduk ini dihadiri oleh Wakil Administratur KPH Purwodadi, Kepala Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Linduk, Pembina Jaga Wana, segenap Kepala Resort Polisi Hutan (RPH), anggota Polhut, serta kepala urusan, mandor polter, mandor tanam, dan mandor milenial. Turut hadir pula Kanit Binpolmas Sat Binmas Polres Grobogan, Kanit Bhabinkamtibmas Polres Grobogan, dan Babinsa.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan serta mengukur stamina dan kelengkapan tugas anggota Polhut. Pemeriksaan kelengkapan meliputi Kartu Tanda Anggota (KTA), perlengkapan dinas lapangan, dan Surat Izin Menggunakan Senjata Api (SIMSA). Pengecekan dilakukan langsung oleh Kanit Bhabinkamtibmas Polres Grobogan, Aiptu Sampurno.
Wakil Administratur KPH Purwodadi, Toto Suwaranto, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada jajaran Polres Grobogan atas dukungan dan kerjasama dalam kegiatan ini. Ia menegaskan bahwa kegiatan serupa akan terus dilaksanakan secara berkala.
“Perhutani berharap pembinaan ini dapat meningkatkan kemampuan fisik dan kesiapsiagaan petugas menghadapi tantangan, terutama bagi para mandor milenial dan mandor polter. Diharapkan mereka memiliki tanggung jawab yang tinggi, baik dalam administrasi maupun dalam pelaksanaan tugas di lapangan,” ungkapnya.
Sementara itu, Kanit Binpolmas Sat Binmas Polres Grobogan, Ipda Novi Aryani, menekankan pentingnya sinergi antara institusi kehutanan dan kepolisian dalam menjaga keamanan hutan. “Kegiatan ini merupakan bentuk sinergitas kami dengan Perhutani untuk memperkuat peran Polhut di lapangan. Pengecekan kelengkapan ini bukan hanya formalitas, tetapi untuk memastikan kesiapan personel dalam menjalankan tugas pengamanan hutan secara maksimal,” ujarnya.
Kepala BKPH Linduk, Didik Wahyudi, juga menyampaikan bahwa kegiatan ini penting untuk membangun jiwa korsa dan meningkatkan semangat kerja para petugas kehutanan.
“Dengan kegiatan pembinaan bersama ini, kita bisa menumbuhkan kembali jiwa korsa di antara sesama petugas kehutanan. Selain itu, efek psikologisnya juga berdampak ke masyarakat. Harapannya, masyarakat akan semakin takut melakukan pencurian di hutan,” ujarnya.
Kegiatan berlangsung lancar dan ditutup dengan sesi evaluasi serta foto bersama seluruh peserta. (Kom-PHT/Pwd/Aris)
Editor: Tri
Copyright © 2025