Perhutani Tingkatkan Ketahanan Pangan, Perhutani Jalin Sinergi dengan Forkopimcam Balapulang |

BALAPULANG, PERHUTANI (26/11/2025) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Balapulang mengadakan pertemuan dengan Camat Balapulang, Komandan Koramil 17 Balapulang, dan Kepala Desa Balapulang Kulon di Kantor Kecamatan Balapulang, pada Rabu (26/11).

Hadir dalam kegiatan tersebut Administratur KPH Balapulang Angkat Wijanto, Asper Kepala BKPH Margasari, Camat Balapulang Muhammad Sihabudin, Komandan Rayon Militer 17 Balapulang, serta Kepala Desa Balapulang Kulon Edi Purwanto.

Kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka menjalin koordinasi dan menjaga sinergi terkait dukungan terhadap program ketahanan pangan di wilayah Kecamatan Balapulang, sekaligus menjadi ajang diskusi dan silaturahmi.

Administratur/KKPH Balapulang Angkat Wijanto menyampaikan bahwa kolaborasi antara Perhutani dan Pemerintah Kecamatan Balapulang hingga saat ini telah berjalan dengan baik dan harus terus dijaga. Kolaborasi ini dilakukan guna menyukseskan program ketahanan pangan yang melibatkan masyarakat desa hutan bersama Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) dalam semangat pelaksanaan Asta Cita Presiden Republik Indonesia.

“Semoga jalinan sinergi ini semakin kuat agar upaya peningkatan terhadap program pemerintah pusat di bidang ketahanan pangan di Kecamatan Balapulang bisa lebih maksimal serta memberikan dampak positif pada peningkatan ekonomi warga sekitar hutan,” ujarnya.

Camat Balapulang Muhammad Sihabudin menyampaikan terima kasih atas terselenggaranya pertemuan tersebut dan berharap sektor ketahanan pangan dapat terus ditingkatkan dan dikembangkan, baik di lahan pertanian maupun kawasan hutan, melalui pola tanam tumpangsari dan kerja sama kemitraan produktif. “Kami selalu siap bekerja sama dengan berbagai instansi dalam rangka mendukung pemerintah melaksanakan kegiatan ketahanan pangan dan program Koperasi Desa Merah Putih yang saat ini sedang digiatkan,” tambahnya.

Kepala Desa Balapulang Kulon Edi Purwanto menambahkan bahwa Perhutani telah banyak memberikan kontribusi terhadap ketahanan pangan karena banyak warganya yang bekerja di sektor kehutanan, baik sebagai petani hutan maupun pekerja harian lepas pada bidang tanaman, tebangan, agroforestry tebu mandiri, maupun kerja sama lainnya melalui kemitraan produktif. (Kom-PHT/Bpl/Mmy)