TELAWA, PERHUTANI (11/07/2020) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Telawa mendapat kunjungan kerja Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan di lokasi Penyulingan Minyak Kayu Putih IPHPS KTH Wono Lestari Desa Wonoharjo Kecamatan Kemusu Kabupaten Boyolali, Sabtu (11/07).
Hadir Bersama Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar, Wakil Menteri Alue Dohong, Dirjen PSKL Bambang Supriyanto, Sekdijen PSKL Apik Karyanto, Direktur PS Perhutani Natalas Anis Harjanto, Direktur Bina Usaha Perhutanan Sosial dan Hutan Adat Bagus Herudojo Tjiptono, Kepala Divisi Regional Jawa tengah Endung Trihartaka dan jajaran Perhutani KPH Telawa.
Dalam sambutannya Siti Nurbaya menyampaikan program Perhutanan Sosial merupakan gagasan untuk memberi akses legal kepada masyarakat untuk ikut memanfatkan lahan hutan dalam waktu 35 tahun dan bisa diperpanjang ,
” Disamping aspek legal, masyarakat perlu dibekali dengan manajemen dalam mengelola hutannya dari perencanaaan sampai pengembangannya dengan pendampingan para penyuluh dari KLHK. Diharapkan KTH mempunyai Kelompok Usaha Perhutanan Sosial seperti usaha minyak kayu putih, usaha jagung, atau usaha sesuai potensi setempat seperti bambu yang banyak di sekitar daerah ini, “ujarnya.
Pada kesempatan tersebut Menteri LHK menyerahkan bantuan untuk KTH Wonolestari berupa bibit tanaman kayu putih dan ternak kambing senilai Rp 50 juta, bantuan bibit mangga 5.000 batang dari BPDASHL Pemali Jratun.
Sementara Natalas Anis Harjanto ikut menyerahkan bibit tanaman kayu putih sebanyak 25.000 pohon dari Perhutani senilai 27,5 juta rupiah. Natalas Anis Harjanto menyampaikan perkenalan dan sambutan singkat bahwa Direktorat PS Perhutani baru awal tahun 2020 dibentuk untuk mempercepat implementasi program PS dalam wilayah kerja Perhutani. (Kom/Pht/Tlw/Bbg)
Editor : Ywn
Copyright©2020