BOGOR,PERHUTANI (21/12/2022) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Bogor memperingati hari jadi Polisi Hutan (Polhut) yang ke 56, dengan melakukan Penanaman bersama bertempat di petak 2c Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Babakan  Madang, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH)  Bogor, pada hari Minggu (18/12).

Hadir pada kesempatan tersebut Direktur Jendral  Penegakan Hukum Lingkungan Hidup dan Kehutanan (PHLHK) Rasio Ridho Sani beserta jajaran, Direktur Jendral Perundingan Perdangan International (PPI) Laksmi Dhewanthi, Deputi 1 Badan Restorasi Gambut dan Mangrouve (BRGM) Myrna Asnawati Safitri, Direktur Pengaduan Pengawasan dan Sanksi Administrasi (PPSA) Vinda Damayanti, Kepala  Balai Besar Taman Nasional Gede Pangrango (TNGP) Sapto Aji Prabowo, Kepala Divisi  PPSDH Kantor Perhutani Pusat Bambang Juriyanto, dan Wakil Kepala Divisi Regional Perhutani Jawa Barat dan Bantan Yudha Suswardhanto, serta Administratur KPH Bogor Ahmad Rusliadi beserta jajaran.

Rasio Ridho Sani dalam sambutannya menyampaikan Gangguan keamanan hutan saat ini masih tinggi, dan perkembangan teknologi ikut mendorong meningkatnya kejahatan hutan, yang merupakan ancaman bagi kelestarian sumber daya alam.

“Kejahatan lintas negara seperti illegal logging dan peredaran illegal tumbuhan dan satwa liar memerlukan penanganan secara profesional. Kejahatan ini harus diberantas untuk melindungi kepentingan bangsa, masyarakat dan negara, harus ditangani secara profesional, akuntabel, dan dalam sinergi dengan kementerian/lembaga lain “ ujarnya.

Sedangkan Ahmad Rusliadi  menyatakan bahwa, Polisi Kehutanan berperan penting dalam menjaga kawasan hutan dari berbagai macam gangguan keamanan.

“Keberadaan Polhutan sangat penting mengingat kondisi kawasan hutan di Bogor berdekatan dengan ibu kota Jakarta, sehingga kebutuhan  lahan bagi masyarakat cukup tinggi, jika tidak diantispasi dengan baik akan memberikan dampak tingginya masalah tenurial,” ujarnya.

Dalam kegiatan tersebut juga dilaksanakan penanaman bersama pohon sebanyak 1500 plc, dengan jenis Mahoni, Pinus, dan Rasamala. (kom-pht/bgr/mul).