PROBOLINGGO, PERHUTANI, (30/12/2019) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Probolinggo mengadakan kegiatan penanaman bersama di lokasi Rehabilitasi Hutan dan Lahan (RHL)  petak 3a, Resor Pemangkuan Hutan (RPH) Sukapura, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Sukapura, Sabtu (28/12).

Acara penanaman ini turut dihadiri oleh Kepala Divisi Regional Perum Perhutani Jawa Timur Oman Suherman, Muspika Lumbang Kabupaten Probolinggo, serta para anggota Pramuka Saka Wanabakti binaan KPH Probolinggo.

Usai penanaman Oman mengatakan, bahwa akhir-akhir ini banyak terjadi bencana alam (banjir dan tanah longsor) salah satunya disebabkan oleh banyaknya areal hutan lindung yang gundul. “Oleh sebab itu pemerintah melalui Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung (BPDAS-HL) melakukan langkah-langkah untuk menghijaukan kembali melalui program RHL tahun 2019”, ujarnya.

Administratur KPH Probolinggo melalui Waka Adm KPH Probolinggo Bambang Kridho Handoko mengatakan, KPH Probolinggo siap mensukseskan program Tanaman RHL Tahun 2019. Menurut ia, di wilayah KPH Probolinggo memiliki luas tanaman RHL + 1.300,0 Ha, dan di BKPH Sukapura sendiri ada seluas 346,0 Ha,  katanya.

“Kesuksesan Tanaman RHL Tahun 2019 menjadi tanggung jawab bersama, untuk memulihkan lahan-lahan kritis ke kawasan hutan yang lestari khususnya di areal hutan lindung, sehinngga dimasa yang akan datang dapat meminimalisir bencana alam terutama banjir dan tanah longsor”, tutup Bambang Kridho (Kom-PHT/Pbo/HH)

Editor : Ywn

Copyright©2019