SUARAMERDEKA.COM (13/12/2023) | Perhutani KPH Kebonharjo, Selasa (12/12) memulai musim tanam alias ground breaking tahun 2023. Ground breaking musim tanam digelar di Kawasan Petak 12B BKPH Ngandang, Desa Sumbermulyo Kecamatan Sale dengan di are seluas 11 hektare.

Hadir dalam ground breaking tersebut Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkpimda), termasuk Bupati Rembang Abdul Hafidz serta perwakilan Kejaksaan Negeri (Kejari), Polres serta Kodim 0720 Rembang.

Dalam musim tanam 2023 ini, Perhutani menyebar sebanyal sekira 186 ribu bibit menyasar 6 BKPH Kawasan produksi. Dari seluruh BKPH, hanya BKPH Lasem yang mendapatkan perlakuan khusus karena kawasan hutan lindung. Adm Perhutani KPH Kebonharjo, Chorirotun Nur Ulifah menyatakan, dari seluruh bibit pohon yang ditanam tersebut, 80 persen adalah tanaman jati.

Sisanya merupakan tanaman pengisi, termasuk jenis kesambi. Selain tanaman jati, Perhutani juga menyertakan tanaman-tanaman lainnya termasuk buah-buahan.

Tanaman tersebut hasilnya bisa dinikmati oleh para pesanggem yang menggarap di sela-sela lahan hutan.

Ulifah menyebutkan, untuk tanaman jati yang ditanam pada musim tanam 2023 ini baru bisa dipanen 60 tahun kemudian alias pada 2083 mendatang.

Atas hal itu, pihaknya sengaja mengundang Forkopimda dalam ground breaking agar semua bisa Bersatu dan berkomitmen saling menjaga kawasan hutan.

“Kami undang Forkopimda, penambang dan pihak terkait lainnya agar sama-sama menjaga kelestarian hutan. Tanaman yang sudah ditanam bersama ini, bisa kita jaga bersama, termasuk menanggulangi gangguan keamanan hutan,” paparnya.

Sementara itu, Waka Adm Perhutani KPH Kebonharjo, Yudi Susanto mengungkapkan, tanaman jati yang ditanam pada 2023 ini jenisnya adalah Jati Plus Perhutani (JPP), dengan metode stek pucuk. Secara metode jarak, model penanaman di kawasan hutan lindung adalah 5×5 meter, lalu di kawasan hutan produksi adalah 6×4 meter. Metode itu memberikan keuntungan ruang bagi para pesanggem untuk menanam di sekitarnya.

“Kalau dilihat dari mekanisme jarak tanam, dari 200 hektare lahan itu ada 180-an ribu bibit pohon yang ditanam. Kami punya 7 BKPH. Satu BKPH adalah kawasan hutan lindung yaitu BKPH Lasem,” tandasnya.

Sumber : suaramerdeka.com

Tanggal : 13 Desember 2023