JOMBANG, PERHUTANI (29/3) | Hari Jadi Perhutani ke 54 di Jombang dirayakan secara unik dengan Tumpeng Durian oleh warga Wonosalam Jombang, Pemda Jombang dan Perhutani pada Minggu 29 Maret 2015.
Acara tasyakuran akbar panen hasil bumi yang diselenggarakan Pemerintah Daerah Jombang, dibarengkan dengan hari jadi Perhutani ke 54. Warga berpartisipasi menyumbang hasil panenannya berupa sayuran, buah-buahan khusunya durian ‘bido’ khas hasil kecamatan Wonosalam Jombang untuk pembuatan tumpeng. Wonosalam merupakan obyek wisata alam di kawasan hutan Perhutani.
Bupati Jombang Nyono Suherli, Muspida dan Wakil Administratur Perhutani Jombang Timur hadir pada acara tersebut termasuk Bupati Nganjuk Taufikurahman ikut menikmati acara “Kenduren Durian” warga Jombang tersebut. Nyono Suherli menyampaikan bahwa acara ini harus menjadi acara rutin tahunan dan menjadi tradisi warga.
Sepuluh tumpeng durian dari sembilan desa di Wonosalam termasuk dari Lembaga Masyarakat Desa Hutan diarak berkeliling dan direbutkan warga yang telah menunggu sejak pagi . Acara festival buah durian bido dilengkapi dengan festiva kuda lumping yang meriah. (Kom PHT Jbg/Arief Bidj’s)
Editor: Soe
@copyright 2015