BANYUMAS TIMUR, PERHUTANI (25/11/2022) | Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Banyumas Timur menandatangani Kesepakatan Kerjasama (MoU) Pemanfaatan Kawasan Hutan untuk Budidaya Tanaman Kopi dengan skema Pemanfaatan Lahan Dibawah Tegakan (PLDT) tripartid bersama Musafa Foundation dan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH), Rabu (23/11).

Hadir dalam kegiatan, Administratur KPH Banyumas Timur Cecep Hermawan, Wakil Administratur Hari Dwi Hutanto, Ketua LMDH Gunung Slamet Desa Serang Kecamatan Karangreja Kabupaten Purbalingga Sugito diwakili oleh Ketua Koperasi Usaha Perhutanan Sosial (KUPS) Wahyo, Muhammad Sulhan Fauzi, dan Ketua Umum Yayasan Musafa Foundation Purbalingga Muhammad Sulhan Fauzi.

Dalam sambutannya, Cecep Hermawan menjelaskan kerjasama tanaman Kopi dengan skema PLDT ini akan memanfaatkan kawasan hutan dengan tetapmemperhatikan azas kelestarian kawasan hutan dan tidak mengganggu fungsi lindungnya. “Kerjasama ini secara tripartid yaitu Perhutani KPH Banyumas Timur, LMDH Gunung Salamet dan Musafa Foundation. Harapan kedepannya  mudah-mudahan kerjasama ini bisa saling menguntungkan untuk semua pihak,” imbuhnya.

Ketua Umum Yayasan Musafa Foundation Purbalingga, Muhammad Sulhan Fauzi menyampaikan terimakasih kepada Perhutani dan juga LMDH atas kesepakatan kerjasama penanaman kopi. “Kami sampaikan juga terimakasih kepada Pegadaian Purbalingga yang telah membantu tanaman kopi jenis Arabika sejumlah 1000 batang. Kami berharap semoga kerjasama tanaman kopi ini bisa saling menguntungkan semua pihak dan dapat ikut mendukung perbaikan perekonomian masyarakat atau petani setempat, untuk keberlanjutan rencana akan ada pendampingan dan dukungan teknis dari puslit terkait penanaman kopi,” tuturnya. (Kom-PHT/Byt/Rhm)

Editor : Aas

Copyright©2022