SARADAN, PERHUTANI (27/9/2021) | Direktur Utama Perhutani melakukan kunjungan kerja di wilayah Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Saradan pada lokasi rencana tanaman agroforestry Porang Mandiri (APM) di Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Sugihwaras, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Wilangan Utara, Jumat (25/9).

Wahyu Kuncoro dalam kunjungannya didampingi oleh Sekretaris Perusahaan Asep Dedi  Mulyadi dan Kepala Divisi Regional Jawa Timur Karuniawan PS.

Wahyu mengatakan bahwa program APM ini harus berjalan dengan baik karena budidaya tanaman porang bisa dilakukan dibawah tegakan serta dengan adanya tanaman agroforestry Porang Mandiri ini akan meningkatkan pendapatan perusahaan.

“Kita harus bisa menerjemahkan kebutuhan, bahwa tanaman hutan butuh waktu panjang, namun sebagai perusahaan, kita juga harus tetap hidup. Jadi harus ada kearifan lokal yang bisa dikembangkan sambil menunggu tanaman kehutanan,” ujarnya.

Wahyu menambahkan, kita harus mencari tanaman jangka pendek yang bisa dipanen untuk bisa survive, dan agroforestry porang mandiri ini bisa menjadi salah satu solusinya.

Sementara Administratur Perhutani KPH Saradan Rumhayati menyampaikan jika dirinya beserta jajaran akan berusaha dengan penuh semangat untuk berfikir dan bertindak out of the box dalam meningkatkan pendapatan perusahaan.

Agroforestry Porang Mandiri ini akan membawa dampak positif untuk keamanan hutan, karena tanaman tersebut tumbuh dibawah tegakan pohon, sehingga masyarakat otomatis menjaga tegakan pohon, karena porang tidak membutuhkan sinar matahari yang banyak”,  katanya. (Kom-PHT/Srd/Nkl)

Editor : Ywn

Copyright©2021