JAKARTA, INHUTANI V (02/08/2023) | Inhutani V mengikuti acara pembahasan penyusunan Rencana Makro Perhutanan Sosial yang dilaksanakan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Direktorat Jenderal Planologi Kehutanan dan Tata Lingkungan, Direktorat Rencana dan Penggunaan Kawasan Hutan dan Pembentukan Wilayah Pengelolaan Hutan yang dilaksanakan pada hari Senin dan Selasa tanggal 1 s/d 2 Agustus 2023 di Hotel Ibis Style kota Bogor.

Acara tersebut menghadirkan para pakar dan akademisi yaitu : Prof. Didik Suhardjito (IPB), Dr. Ali Suhardlman (UNMUL),  Dr.SoniTrison (IPB), Fredian Tonny N, PhD. (IPB), Prof San Afri Awang (UGM), Dr. Wahyu Wardana (UGM) serta juga dihadiri Direktur Inhutani V, Bakhrizal Bakri yang menjadi salah satu narasumber dengan memaparkan topik “Kondisi dan Potensi Perhutanan Sosial di luar Pulau Jawa serta tantangannya 20 tahun kedepan”.

Kegiatan tersebut bertujuan untuk menganalisis kondisi dan potensi dalam perhutanan sosial, mengidentifikasi permasalahan dalam perhutanan sosial dan merumuskan isu strategi dan arah kebijakan dalam penyelenggaraan Perhutanan Sosial.

Dalam kesempatan tersebut Bakhrizal Bakri menyampaikan pengalaman dan penerapan Perhutanan Sosial di PT Inhutani V, “PT Inhutani V sempat merasakan masa kelam pada tahun 1998 hingga tahun 2012 akibat dari adanya perambahan yang secara masif oleh masyarakat di areal kawasan kosensi Inhutani V Unit Lampung dan Unit Bangka Belitung”, terang Bakhrizal.

“Namun pada tahun 2012 kami melakukan terobosan untuk mengubah Nasib Inhutani V menjadi lebih baik, dengan melakukan kemitraan kepada masyarakat (Kelompok Tani Hutan), dan hal tersebut berhasil,” ujarnya.

Semenatara itu Prof San Afri Awang Guru Besar Universitas Gajah Mada menyampaikan bahwa dalam mengaplikasikan Perhutananan Sosial Inhutani V dapat dijadikan sebagai contoh bagi para Perizinan Berusaha Pemanfaatan Hutan (PBPH) , “PBPH lain dapat belajar dari Inhutani V, terkait bagaimana membuat Masyarakat mau menanam tanaman kayu-kayuan dengan jenis tanaman Alpukat Siger dan tanaman Multy Purpose Tree Species (MPTS) untuk upaya meningkatkan pendapatan Masyarakat serta pendapatan Perusahaan”, ujarnya.  (Kom-INH5/Rhd)

Editor : Ywn

Copyright © 2023